Warga Terdampak Banjir Tolak Relokasi
Berita daerah | 22 Februari 2023, 20:48 WIBPEKALONGAN, KOMPAS.TV - Warga Perumahan Dinar Indah Kelurahan Meteseh yang terdampak banjir aliran sungai pengkol daerah aliran sungai Babon, senin sore melakukan aksi penolakan relokasi ke rusunawa dengan memasang banner di unit rumah dan lahan tanah milik pengembang yang belum terjual.
Alasan warga menolak direlokasi ke rusunawa dikarenakan harganya tidak sebanding dengan harga rumah yang mereka tempati saat ini, selain itu warga lebih nyaman dengan rumah tapak.
Pemasangan banner di unit rumah maupun lahan yang masih jadi milik pengembang juga sebagai upaya menghadirkan pihak pengembang untuk mencari solusi terbaik bersama warga RT 6 RW 26 Blok 7 yang terdampak banjir.
Perumahan Dinar Indah menjadi salah satu wilayah di Kota Semarang yang seringkali dihantam banjir bandang akibat luapan sungai pengkol daerah aliran sungai Babon, pada awal tahun 2023 ini tercatat sudah lebih dari lima kali Perumahan Dinar Indah Blok 7 RT 6 RW 26 terendam banjir.
Penulis : KompasTV-Pekalongan
Sumber : Kompas TV