> >

Kesaksian Warga soal Korban Tabrak Lari di Depok Dibuang ke Kebun Kosong dan Akhirnya Meninggal

Kriminal | 16 Februari 2023, 11:33 WIB
Pengakuan Mulyadi (48), seorang warga yang menolong korban tabrak lari yang kemudian dibuang di kebun kosong Jalan Puring, Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat. (Sumber: Kompas TV)

DEPOK, KOMPAS.TV – Seorang korban kecelakaan dibuang oleh pelaku tabrak lari di sebuah kebun kosong Jalan Puring, Rangkapan Jaya Baru, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat. Saat ditemukan korban dalam kondisi terluka parah dan nyawanya tak tertolong saat diberi perawatan di rumah sakit.

Menurut pengakuan Mulyadi (48), warga yang menolong, kondisi korban saat ditemukan di kebun kosong dekat rumahnya sangat memprihatinkan.

Korban berinisial EL mengalami luka parah di bagian kaki. Luka tersebut menganga di samping kanan tumit.

"Awalnya kejadian jam 13.30 WIB. Ada beberapa orang melihat pelaku membuang korban di lokasi saya sini," kata Mulyadi, Kamis (16/2/2023) dini hari.

Aksi tersebut diketahui oleh warga dan pelaku langsung melarikan diri. "Kemudian beberapa orang mengejar pelaku dan saya sibuk menyelamatkan korban," kata Mulyadi.

Warga pun langsung berupaya menolong korban dan membawanya ke RSUD Kota Depok menggunakan mobil dibantu warga sekitar bersama Babinsa Kelurahan Rangkapan Jaya Baru, Sertu Sudiro. Saat itu korban masih hidup.

Baca Juga: Polisi Dalami Kasus Pembuangan Perempuan Paruh Baya Diduga Korban Kecelakaan di Depok, Sisir CCTV

Selama perjalanan, Mulyadi mengatakan korban terus mengerang kesakitan, sementara dirinya berusaha menguatkan korban agar bisa bertahan.

 

“Korban hanya mengerang kesakitan, saya sepanjang jalan bilang bertahan Bu, sabar Bu,” tuturnya.

Setibanya di rumah sakit, korban berkata dirinya meminta agar segera diinfus.

“Nah sampailah di RS dia hanya bilang infus saya infus saya, karena sudah banyak cairan dan darah yang keluar,” kata Mulyadi.

“Saya bilang, ibu tenang saja ini sudah ada penanganan dokter,” ujarnya lagi.

Namun korban kehilangan nyawa saat sedang mendapat perawatan di RSUD Depok tersebut.

"Setelah maghrib, saya dapat berita dari temannya korban bahwa korban sudah meninggal," kata Mulyadi

Kini kasus ini ditangani oleh Sat Lantas bersama Satreskrim Polres Metro Depok.

Kasat Lantas Polres Metro Depok, AKBP Bonifacius Surano menjelaskan pihaknya telah mengambil rekaman kamera CCTV di lokasi kecelakaan.

Baca Juga: Sugeng Sopir Audi Disebut Dikorbankan di Kasus Tabrak Lari Selvi Amalia, Keluarga: Tolong Pak Jokowi

"Langkah yang akan kami lakukan menyisir CCTV di lokasi yang sekiranya dilintasi oleh terduga pelaku, dan ada beberapa CCTV yang sudah kami amankan di lokasi kecelakaan," kata Surano.

Polisi juga berkoordinasi dengan Satreskrim karena kasus tersebut diduga memuat unsur pidana.

"Iya sudah kami tangani berkoordinasi dengan Satreskrim, karena ini awalnya kecelakaan, namun diduga ada unsur pidananya (korban dibuang hingga akhirnya meninggal dunia)," ujar Surano.

Penulis : Fransisca Natalia Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU