35 Warga di Kawasan Marina Semarang Dievakuasi setelah Banjir Rendam Perumahan akibat Cuaca Ekstrem
Update | 30 Desember 2022, 12:16 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Tim gabungan mengevakuasi 35 warga di Kawasan Marina, Semarang, Jawa Tengah yang terdampak banjir akibat cuaca ekstrem.
Gelombang tinggi di Pantai Marina yang mencapai 180 cm pada Kamis (29/12/2022) malam menyebabkan empat tanggul jebol.
Plt. Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu mengatakan, empat tanggul jebol di kawasan milik PT Indo Perkasa Usahatama (IPU) itu akibat cuaca ekstrem dan gelombang laut yang tinggi di wilayah Semarang selama sepekan terakhir.
"Karena memang seminggu ini kan cuaca sangat ekstrem," Kamis (29/12) siang kepada wartawan dipantau dari cuplikan Kompas TV.
Evakuasi warga terdampak banjir itu dilaksanakan pada Kamis (29/12) siang. Salah satu warga terdampak banjir, Ira, mengaku terpaksa mengungsi karena khawatir ketinggian air yang merendam rumahnya kembali naik.
"Kami terpaksa keluar karena sore ini diaba-aba mau tambah air, padahal kami rumah udah tingkat kan, itu pun airnya sudah naik ke parkiran, udah ngeri," kata Ira, Kamis (29/12) siang.
Baca Juga: Kawasan Marina Semarang Teredam Banjir akibat Cuaca Ekstrem, Plt Wali Kota: Penahan Ombak Jebol
Perempuan yang tinggal di perumahan elit bersama keluarganya di kawasan Marina, Semarang itu juga mengaku khawatir dengan kesehatan anak-anaknya.
"Nggak bisa kalau masih stay di situ, kami nggak berani apalagi bawa anak-anak, kasihan anak-anak," ujarnya.
Ia mengaku tak mengetahui waktu pasti ketika air mulai merendam rumahnya. Namun, saat terbangun pada Kamis (30/12) pagi air setinggi sekitar 120 cm sudah menggenangi lantai satu rumahnya.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV