5 Poin Krusial Hasil Penyelidikan Mayat Wanita Terbakar dalam Mobil di Subang

SUBANG, KOMPAS.TV – Penemuan mayat perempuan dengan kondisi terbakar di dalam mobil di Kabupaten Subang, mulai menemukan titik terang.

Berdasarkan hasil penyelidikan polisi, korban yang ditemukan pada Kamis (8/12/2022), dibunuh oleh suaminya sendiri, karena korban bekerja sebagai wanita penghibur di tempat hiburn malam di Cirebon, Jawa Barat.

Berikut hasil penyelidikan polisi mengenai penemuan mayat perempuan tersebut, dikutip dari Tribunjabar.id, Minggu (11/12/2022).

1. Korban adalah Istri Pelaku

Pelaku pembunuhan terhadap wanita yang mayatnya ditemukan terbakar dalam mobil Daihatsu Ayla merah bernomor polisi E 1397 RI adalah suami korban.

Polisi membekuk pelaku yang bernama Rohjaya (43) dalam waktu kurang dari 24 jam sejak mayat korban, Muflihah (29), warga Desa Kemlaka Gede, Kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon, ditemukan.

Kapolres Subang AKBP Sumarni, dalam konferensi pers, Jumat (9/12/2022) malam, mengatakan, korban merupakan istri kedua pelaku.

Baca Juga: Penemuan Mayat Hangus Terbakar di Area Persawahan

"Korban yang tak lain adalah istrinya tersebut dikenal sebagai wanita penghibur di Cirebon, bahkan sebelum menikah jadi istri kedua pelaku. Pelaku mengenal korban di tempat hiburan," ujarnya.

2. Pelaku Kesal Korban Kerja sebagai Wanita Penghibur

Menurut Sumarni, motif Rohjaya menghabisi nyawa Muflihah karena kesal pelaku terhadap korban yang bekerja di tempat hiburan.

Menurut Sumarni, pelaku menghabisi korban di perumahan tempat mereka berdua tinggal pada Kamis (8/12/2022) sekitar pukul 02.00 WIB.

"Korban kemudian dibawa ke mobil, dibungkus dengan pakaian pelaku yang penuh darah, dengan posisi telungkup," kata Sumarni.

Sumarni menjelaskan, korban mengalami luka tusuk di leher.

"Diduga luka tersebut yang membuat korban meninggal, sebelum akhirnya jasadnya dibakar di dalam mobil oleh pelaku," tuturnya

3. Dibakar di Gedung Kosong Dekat SPBU

Setelah membunuh korban, kata Sumarni, pelaku kemudian membawa jasad istrinya menggunakan mobil Daihatsu Ayla miliknya, dari kediamannya menuju arah Jakarta.

"Pelaku  kemudian membawa jasad korban yang tak lain adalah istrinya menuju wilayah Pusakanagara, Subang, atau TKP depan gedung kosong dekat SPBU di Desa Mundusari, Kecamatan Pusakanara, Subang," kata Sumarni.

"Setiba di TKP, pelaku langsung menyiram jasad korban dengan solar dan membakarnya. Kemudian pelaku pergi naik bus ke arah Jakarta," imbuh Sumarni.

Polisi langsung datang ke TKP sekitar pukul 08.00 WIB, langsung melakukan olah TKP hingga pukul 13.00 WIB.

"Dari hasil olah TKP polisi dari Satreskrim Polres Subang langsung memburu pelaku dan berhasil diringkus di Bekasi," ucapnya.

Selain itu, kata Sumarni, dari peristiwa perampasan nyawa istri oleh suami tersebut, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti.

"Barbuk yang kami amankan di antaranya pakaian korban dan pelaku yang penuh darah, solar setengah botol air mineral ukuran 1,5 liter, dan mobil. Sementara pisau yang digunakan menusuk korban masih belum ditemukan. Pengakuan pelaku, pisau itu dibuang dijalan," ucapnya.

4. Asap Masih Keluar dari Mobil saat mayat Ditemukan

Berdasarkan keterangan saksi mata, awalnya warga terlihat ada asap mengepul di dalam mobil Alya berwarna merah tersebut.

Menurut Sekretaris Desa Mundusari, Kecamatan Pusakanagara, Samsul Ma'arif, dirinya merupakan orang yang pertama kali menerima laporan ada mobil terparkir mengeluarkan asap didekat SPBU Mundusari.

Setelah mendapatkan laporan tersebut, dirinya langsung menuju TKP guna memastikan kebenaran laporan warga tersebut.

 “Saya ditelepon Kepala Dusun Rincik yang katanya ada penemuan mobil yang mengeluarkan asap di lokasi tersebut.”

“Kemudian saya dari kantor desa menuju lokasi untuk memastikan kebenarannya,” kata Samsul Ma’arif, Kamis.

Menurut Samsul, masih ada asap dari mobil saat dia tiba di lokasi.

Dia pun segera membuka paksa pintu mobil dan melihat bahwa di dalam mobil, di jok belakang sopir ada sesosok mayat perempuan dalam keadaan terbakar.

“Seperti yang dibungkus kain selimut yang dibakar,” ungkap Samsul.

Polisi yang datang ke lokasi langsung melakukan olah TKP penemuan mayat perempuan terbakar dalam mobil tersebut. Mayat perempuan tersebut langsung di bawa ke RS Bhayangkara Polri Indramayu.

5. Terbungkus Kain dan Ada Luka Sayat

Saat ditemukan, korban dalam keadaan terbungkus kain mirip selimut yang sudah gosong terbakar, dan di bawah tempat duduk korban, ditemukan banyak darah.

Pada tubuh korban juga ditemukan adanya luka sayatan di bagian leher.

Baca Juga: Warga Digemparkan Penemuan Mayat Hangus Terbakar

Setelah olah TKP dilakukan oleh pihak Inafis, mayat perempuan dalam mobil tersebut langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polri Indramayu untuk dilakukan otopsi, guna mengetahui penyebab kematian korban.

Setelah olah TKP dilakukan oleh pihak Inafis, mayat perempuan dalam mobil tersebut langsung dibawa ke RS Bhayangkara Polri Indramayu untuk dilakukan otopsi, guna mengetahui penyebab kematian korban.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Purwanto

Sumber : tribunjabar.id