Ekonomi Pulih, Jumlah Pengangguran di Jateng Turun
Berita daerah | 16 November 2022, 13:20 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Kasus Covid-19 yang sempat menurun turut memicu pertumbuhan ekonomi di Jawa Tengah dan menyebabkan berkurangnya angka pengangguran. Kepala Badan Pusat Statistik Jawa Tengah, Adhi Wiriana mengungkapkan, di triwulan ketiga 2022 terjadi pertumbuhan ekonomi 5,28 persen.
Namun, angka tersebut masih di bawah angka nasional. Pertumbuhan ekonomi tersebut memicu angka pengangguran turun dari 5,22 persen, di 5,18 persen. Meski angka pengangguran di Jawa Tengah turun, namun angka tersebut masih tinggi jika dibandingkan dengan angka pengangguran pra pandemi Covid-19.
"Pada bulan Agustus 2022, kami merilis bahwa pengangguran di Jawa Tengah terjadi penurunan. Ini dikarenakan ekonomi sudah mengalami perbaikan," ujar Adhi Wiriana, Kepala BPS Jateng.
Adapun faktor-faktor yang menyebabkan angka pengangguran di Jawa Tengah turun diantaranya, ekspansi pemerintah provinsi Jawa Tengah dalam membangun pusat industri seperti di Kabupaten Batang dan Kabupaten Brebes, sehingga banyak menyerap tenaga kerja. Selain itu, juga terjadi peningkatan disektor pertanian, yakni 324 ribu orang. Sementara itu, di sektor perdagangan dan industri juga terjadi peningkatan meski hanya 58 ribu dan 52 ribu orang saja.
Ke depan pihaknya berharap angka pengangguran di Jawa Tengah terus menurun, sehingga juga mampu menurunkan angka kemiskinan.
#pengangguran #covid19 #jawatengah
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV