18 Tahun Kasus Pembunuhan Munir, Mahasiswa di Malang Turun ke Jalan
Berita daerah | 9 September 2022, 19:14 WIBMALANG, KOMPAS.TV-7 September 2004, aktivis HAM Munir Said Thalib meninggal dunia. 18
tahun sudah kasus kematian Munir masih gelap.
Untuk memperingati 18 tahun kematian Munir, Aliansi Suara Rakyat (Asuro) turun ke jalan, Kamis (08/09/2022). Dalam aksi Kamisan ini massa menuntut penyelesaian kasus pembunuhan Munir, sang pejuang HAM.
Ratusan massa aksi Kamisan ini menggelar aksinya di depan Gedung DPRD Kota Malang. Selain berorasi, mereka juga membawa foto dan poster tuntutan penuntasan kasus pembunuhan aktivis HAM Munir Said Thalib.
Seperti diketahui, kasus pembunuhan Munir ini telah berumur 18 tahun. Sejak pembunuhan tersebut, aparat penegak hukum dan pemerintah tak pernah mengungkap otak dibalik pembunuhan tersebut.
Meski pesimis kasus pembunuhan munir bisa benar-benar terungkap, namun massa menuntut Pemerintah Presiden Jokowi bisa menyelesaikan kasus ini, dan menuntut kasus Munir yang dibunuh dengan cara diracun di atas pesawat saat perjalanannya menuju Belanda, ditetapkan sebagai pelanggaran HAM berat.
"Mendesak Komnas HAM untuk membuka dan menetapkan kasus pembunuhan Munir sebagai pelanggaran HAM berat." Seru koordinator aksi.
Selain menuntut penyelesaian kasus Munir, massa aksi juga menyuarakan penolakan mereka terhadap kenaikan harga BBM.
#18tahunmunir #kamisanmalang
Penulis : KompasTV-Malang
Sumber : Kompas TV