Harga Telur Meroket Dampak Naiknya Harga Pakan Ayam
Berita daerah | 1 September 2022, 14:35 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Dinas Perdagangan Kota Semarang tak menampik harga telur di pasaran saat ini masih tinggi, bahkan bisa mencapai Rp 32.000 per kilogramnya. Menurutnya, kenaikan harga telur disebabkan oleh harga pakan ayam yang mahal. Selain itu, saat ini bibit ayam petelur harganya juga naik hingga tiga kali lipat, dan adanya afkir dini atau pengurangan populasi ayam hingga 30 persen. Kendati demikian, Dinas Perdagangan Kota Semarang menegaskan pasokan telur ayam masih aman, tidak ada kelangkaan meski harganya naik secara signifikan.
"Harga pakan untuk ayam petelur itu memang sudah juga ikut naik. Karena terimbas juga dengan harga jagung dan pupuk naik , maka berimbas juga, harga telur ikut naik," kata Sugeng Dilianto, Kabid Pengembangan Perdagangan dan Stabilitas Harga Dinas Perdagangan Kota Semarang.
Dinas Perdagangan Kota Semarang akan melakukan koordinasi dengan Dinas Perdagangan Provinsi Jateng dan Kementerian Perdagangan untuk menstabilkan harga telur di pasaran. Dinas Perdagangan Kota Semarang juga mengimbau agar pedagang tidak terlalu sensitif dengan isu-isu kenaikan harga telur.
#telur #dinasperdagangan #kotasemarang
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV