BPBD Masih Mendata Rumah Terdampak Gempa di Nagan Raya Aceh
Peristiwa | 3 Juli 2022, 18:41 WIBNAGAN RAYA, KOMPAS.TV - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh mendata rumah warga pesisir pantai setempat, pascagempa magnitudo 5,1 pada Minggu, sekitar pukul 07.10 WIB.
“Sejauh ini masih kami lakukan pendataan, belum tahu apakah ada kerusakan atau tidak,” kata Sekretaris BPBD Kabupaten Nagan Raya Said Nazaruddin di Nagan Raya, Minggu (3/7/2022) siang, dilansir dari Antara.
Berdasarkan informasi dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa bumi berlokasi di 4,46 Lintang Utara, 96,55 Bujur Timur atau 36 kilometer timur laut Kabupaten Nagan Raya dengan kedalaman 10 kilometer.
“Tidak ada kepanikan yang luar biasa, hanya terkejut saja,” kata Nazaruddin saat menjelaskan kondisi warga.
Ia juga menyebut bahwa saat terjadi gempa, warga setempat sedang memulai aktivitas hari libur.
Meski belum mendapatkan adanya informasi bangunan yang terdampak atau rusak akibat gempa bumi, BPBD Nagan Raya mengimbau masyarakat agar melaporkan kepada petugas atau aparat desa jika terdapat bangunan yang rusak akibat kejadian itu.
“Kami juga mengimbau masyarakat agar tidak panik dan tetap waspada dengan potensi gempa susulan,” kata Said Nazaruddin.
Sementara itu, BMKG mencatat ada empat kali gempa terjadi di Indonesia pada dini hari hingga pagi hari ini.
Baca Juga: Sejak Dini Hari Tadi, Indonesia Diguncang 4 Kali Gempa Bumi, Tidak Berpotensi Tsunami
Setelah Nagan Raya, gempa juga melanda daerah lain di Provinsi Aceh, yakni di 36 Baratdaya Takengon, Aceh Tengah dengan magnitudo 3,8 dan kedalaman 3 kilometer.
Penulis : Nadia Intan Fajarlie Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV/Antara