Inspiratif, Pegawai BUMN di Semarang Resign Pilih Beternak Kambing Perah
Berita daerah | 16 Juni 2022, 12:31 WIBSEMARANG, KOMPAS. TV - Tarmuji, warga Sumurejo, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang, memilih sukses menjadi peternak kambing perah dan nekat mengundurkan diri menjadi pegawai BUMN.
Setiap pagi, ia selalu membersihkan kandang kambing dan menyemprotkan cairan disinfektan untuk mencegah hewan ternaknya terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK) yang saat ini sedang mewabah.
Saat ini, Tarmuji memiliki sekitar 20 ekor kambing indukan yang siap diperah setiap hari. Dengan rata - rata per ekor bisa menghasilkan satu liter susu. Tarmuji memilih beternak kambing perah karena mampu menangkap peluang antusias masyarakat yang mengkonsumsi susu kambing. Seperti menaikkan imun tubuh, sebagai terapi untuk sesak nafas, serta terapi penyakit jantung.
"Awalnya itu karyawan BUMN, tapi karena punya impian memiliki usaha, jadi resign. Resign di tahun 2020. Alhamdulillah bertemu dengan teman - teman peternak kambing perah," ujar Tarmuji.
Kendala cuaca yang tidak menentu, kerap membuat kambing perah milik Tarmuji terserang flu dan batuk, sehingga mengalami kerugian. Walaupun saat ini Tarmuji hanya memiliki jenis kambing perah lokal seperti etawa, jawarandu dan sapera, kedepannya ia berharap bisa mendapat bantuan indukan kambing perah jenis saanen dari Australia maupun Swiss dari pemerintah. Karena, kambing jenis saanen memiliki kelebihan, yakni mampu menghasilkan susu dalam jumlah banyak, sehari bisa memproduksi sebanyak 2,5 liter hingga 3 liter susu.
#peternak #kambingperah #semarang
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV