Diserang Hama Hasil Panen Padi Anjlok
Berita daerah | 21 Maret 2022, 17:03 WIBMADIUN, KOMPAS.TV - Petani padi di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, mengeluhkan hasil panen yang anjlok pada musim panen ini. Anjloknya hasil panen padi lantaran serangan hama wereng coklat serta pengaruh dari cuaca ekstrim.
Pada musim panen ini, para petani di Kabupaten, Jawa Timur, mengeluhkan hasil panen padi yang menurun. Penurunan hasil panen ini disebabkan adanya serangan hama wereng coklat dan tikus, serta dampak dari cuaca ekstrim. Sehingga menyebabkan tanaman padi rusak kering dan tidak berisi.
Sejumlah petani di Desa Banjarsari, Kecamatan Madiun ini misalnya. Mereka mengatakan, dalam satu kotak lahan dengan luas 1400 meter persegi, biasanya dapat menghasilkan sekitar sembilan hingga sepuluh kwintal gabah kering panen. Namun, panen saat ini hanya dapat menghasilkan separuhnya saja sekitar empat kwintal gabah.
Padahal, saat ini harga jual gabah kering panen sedang stabil di harga normal 4300 rupiah perkilogram, atau 430 ribu rupiah perkwintalnya. Petani pun mengaku rugi akibat penurunan hasil panen ini. Sebab, biaya operasional yang dikeluarkan selama masa tanam, pemupukan hingga biaya panen, tidak sebanding dengan apa yang dihasilkan.
Petani berharap ada penanganan serta langkah kongrit dari dinas terkait, untuk mencegah dan mengatasi hama wereng ini. Seperti salah satunya bantuan berupa obat obatan pembasmi wereng coklat. Agar, produktifitas padi akan dapat kembali maksimal pada musim tanam selanjutnya.
#beritamadiun
#pertanian
#padi
#hamapadi
Penulis : KompasTV-Madiun
Sumber : Kompas TV