Pedagang Mengeluh, Terpaksa Beli Gas dari Pengecer dengan Harga Tinggi Akibat di Pangkalan Langka
Berita daerah | 12 Maret 2022, 05:21 WIBBANJAR, KOMPAS.TV - Mahalnya harga elpiji 3 kilogram bersubsidi diakui pedagang makanan di Kota Martapura sangat memberatkan.
Baca Juga: Demi Minyak Goreng Murah, Para Ibu di Banjarmasin Rela Antre Panjang
Seperti diakui Zaidah, seorang pedagang makanan di Kota Martapura, Kabupaten Banjar.
Meski di pangkalan harga tabung elpiji 3 kilogram dijual normal seharga Rp. 17.500 namun menurut pedagang terjadi kelangkaan bahkan di tingkat pangkalan.
Akibatnya para pedagang mengaku terpaksa membeli elpiji 3 kilgram di tingkat pengecer.
"Kalau di eceran langka, susah nyarinya sekarang, karena harga gas naik sekarang pendapatan menurun jauh, misalnya biasa dapat 100 ribu sekarang jadi 50 ribu," ucap Zaidah.
Meski mengalami kenaikan harga, namun para pedagang mengaku tak dapat menaikan harga dagangan mereka.
Baca Juga: Dinas Perdagangan Kalsel Datangi Langsung Pedagang Kecil, Jualan Minyak Goreng Harga Murah
Sementara harga di tingkat pengecer lpg 3 kilogram sangat mahal hingga mencapai Rp.27.000 pertabung.
Bahkan dalam sepekan terakhir, harga kembali mengalami kenaikan ditingkat pengecer hingga mencapai 29 ribu rupiah pertabung
Penulis : KompasTV-Banjarmasin
Sumber : Kompas TV