Keluarga Bupati Langkat Nilai Temuan Kekerasan Terlalu Cepat Disampaikan
Berita daerah | 1 Februari 2022, 17:31 WIBLANGKAT, KOMPAS.TV - Temuan dugaan kekerasan hingga menimbulkan korban jiwa di ruang rehabilitasi milik Bupati Langkat non aktif Terbit Rencana Perangin Angin dinilai terlalu cepat disampaikan.
Keluarga Bupati Langkat menyebutkan temuan tersebut terlalu prematur.
Mangapul Silalahi juru bicara keluarga Bupati Langkat non aktif mengatakan, dalam proses investigasi seharusnya dilakukan klarifikasi, justifikasi, dan informasi yang lengkap.
Sehingga sangat disayangkan adanya penyampaian informasi yang bersifat sementara.
Selain itu, keluarga juga membantah kepemilikan orangutan yang sempat disita oleh BBKSDA di Desa Raja Tengah,Kecamatan Kuala Langkat.
Menurut mereka, orangutan tersebut merupakan titipan orang lain karena tidak sanggup membiayai makannya.
Dan keberadaan orangutan tersebut tidak untuk dieskpolitasi.
Sebelumnya, kepolisian dan sejumlah lembaga seperti telah merilis temuan awal yang menduga adanya tindak kekerasan hingga memakan korban jiwa di dalam ruang tahanan ilegal yang disebut sebagai lokasi rehabilitasi narkoba tersebut.
Kasus ini masih dalam penyelidikan. (*)
#langkat #bupatilangkat #kerangkeng #sumaterautara #sumut #medan #beritamedan #beritadaerah
Penulis : KompasTV-Medan
Sumber : Kompas TV