Penjualan Dupa Meningkat Saat Imlek
Berita daerah | 31 Januari 2022, 17:26 WIBMALANG, KOMPAS.TV - Tahun baru Imlek membawa berkah tersendiri bagi pengrajin dupa di Kota Malang. Pada perayaan Imlek tahun ini, peningkatan produksi dan penjualan dupa pun dirasakan. Tak hanya pasar domestik, permintaan dupa juga datang dari luar negeri.
Salah satu pengrajin dupa di Kota Malang yang kebanjiran pesanan saat Imlek adalah Rosa Amelia. Karena permintaan dupa yang cukup tinggi, dirinya pun harus menambah jumlah produksi. Rosa menjelaskan, dibanding tahun lalu, perayaan Imlek tahun ini cukup menggembirakan bagi produsen dupa seperti dirinya, karena di tempatnya sendiri peningkatan produksi mencapai 20 persen.
Menurut Rosa, ada beberapa jenis aroma dupa yang cukup tinggi permintaannya, seperti aroma lavender, cendana dan beberapa aroma wangi alami lainnya. Dijelaskan oleh Rosa, saat ini, dupa tidak hanya digunakan dalam proses ritual tertentu, namun juga bisa digunkan sebagai aroma terapi dan wewangian di rumah.
Penjualan dupa meningkat hampir 20%, permintaan sudah meluas, dari Nusantara juga ada orang orang baru dari Rusia.
Meski mengalami peningkatan cukup tinggi, namun, Rosa tidak menaikkan harga jual dupa. Ia mematok harga delapan belas hingga tiga ratus ribu rupiah. Pasar digital juga diakui Rosa sangat membantu dalam penjualan dupa ini.
#beritamalang
#imlek
#dupa
#berkahimlek
Penulis : KompasTV-Madiun
Sumber : Kompas TV