Pendangkalan dan Alih Fungsi Lahan Sungai Memicu Banjir
Berita daerah | 22 Januari 2022, 17:15 WIBJEMBER, KOMPAS.TV - Bupati Jember Jawa Timur, Hendy Siswanto meninjau lokasi banjir luapan 3 sungai, pada Jumat (21/1/2022). Salah satu lokasi yang dikunjungi adalah sungai petung atau yang dikenal badean. Sungai itu menjadi pembatas Kecamatan Bangsalsari dan Kecamatan Panti.
Sungai itu kerap meluap saat bagian hulu di gunung argopuro diguyur hujan dengan intensitas tinggi. Luapan sungai kerap menerjang pemukiman warga yang berada di sekitar bantaran sungai hingga ke pemukiman warga yang berada di Kecamatan Rambipuji.
Menurut Bupati Jember, Hendy Siswanto, salah satu faktor penyebab banjir adalah pendangkalan sungai oleh tumpukan kayu dan sampah rumah tangga, serta adanya alih fungsi lahan di daerah aliran sungai. Kawasan yang seharusnya menjadi aliran sungai berubah menjadi lahan persawahan, bahkan rumah warga.
Untuk mencegah terjadinya banjir lagi, pemerintah akan normalisasi dengan mengeruk sungai dan membuat dua alur sungai sehingga dapat menampung debit air dari hulu saat hujan. Untuk mempercepat langkah tersebut, Pemkab Jember akan berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan pemerintah provinsi Jawa Timur.
Baca Juga: 7 Rumah Warga Rusak Diterjang Banjir Luapan Sungai Badean
Data dari BPBD Jember, ada 239 rumah di 4 kecamatan yang terdampak banjir luapan 3 sungai, pada Kamis kemarin (20/1/2022). Bahkan 1 rumah rusak berat, 6 rumah rusak sedang dan 5 rumah rusak ringan.
#BanjirLuapanSungai #BanjirPanti #BanjirJember
Penulis : KompasTV-Jember
Sumber : Kompas TV