Warga Nekat Seberangi Aliran Lahar Semeru, Karena Jembatan Putus
Berita daerah | 20 Januari 2022, 17:43 WIBLUMAJANG, KOMPAS.TV - Banjir lahar hujan gunung semeru, yang sering terjadi di Lumajang Jawa Timur, membuat sejumlah jembatan ambrol. Akibatnya, warga maupun petugas kesehatan harus berjuang melintasi aliran lahar demi ke tempat tujuan.
Kepala Puskesmas Candipuro, dr. Krisna bersama sejumlah petugas kesehatan lainnya terpaksa naik alat berat untuk bisa sampai di Dusun Sumber Langsep, Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro. Mereka terpaksa naik alat berat karena arus banjir lahar masih cukup deras.
Kepala Desa setempat, Mahmudi mengatakan bahwa petugas kesehatan itu akan memberikan pemeriksaan kesehatan gratis kepada warga yang terisolasi di kampung tersebut.
Baca Juga: Akses Jalan Antar Kecamatan Diterjang Banjir Lahar Hujan Gunung Semeru
Di tempat lain, tepatnya di Dusun Kajar Kuning, Desa Sumberwuluh, warga harus melintas di bekas jembatan yang ambruk akibat diterjang banjir lahar.
Warga mengaku nekat menyeberangi tempat itu, karena tidak ada jembatan lain. Jembatan itu adalah satu-satunya jembatan penghubung Dusun Kajar Kuning dengan Dusun Curah Kobokan.
Ada 3 jembatan yang terputus akibat diterjang banjir lahar hujan gunung semeru selama sepekan terakhir. Pemerintah menghimbau kepada warga agar selalu meningkatkan kewaspadaan, karena saat ini memasuki cuaca ekstrim.
#BanjirLaharHujan #GunungSemeru #JembatanPutus #Lumajang
Penulis : KompasTV-Jember
Sumber : Kompas TV