Data Sementara: Rumah Rusak akibat Gempa Bumi Banten 257 Unit
Update | 15 Januari 2022, 09:24 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Sebanyak 257 rumah rusak akibat gempa bumi M 6.6 yang terjadi di Banten pada Jumat (14/1/2022). Kerusakan terjadi di sejumlah daerah.
Hal itu disampaikan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari, Sabtu (15/1/2022).
Menurutnya, jumlah itu berdasarkan data sementara yang dihimpun Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sabtu (15/1) per pukul 00.25 WIB.
“Rincian data kerusakan paling banyak adalah di Kabupaten Pandeglang dengan total rumah rusak berat ada sebanyak 26 unit,” jelasnya.
Selanjutnya, rumah rusak sedang sebanyak 33 unit, rusak ringan 131 unit, termasuk 10 unit sekolah, 1 puskesmas, 1 pabrik, 1 kantor pemerintahan, 1 tempat ibadah dan 1 tempat usaha.
Baca Juga: BMKG: Tetap Tenang dan Jangan Terjebak Hoaks! Informasi Gempa Bumi yang Benar Hanya dari Situs Resmi
“Kabupaten Serang melaporkan 16 unit rumah rusak sedang.”
Kemudian di Kabupaten Lebak ada sebanyak 12 unit rumah rusak berat, 3 unit rusak sedang, 21 rusak ringan dan 3 unit bangunan sekolah.
Di samping itu juga dilaporkan satu warga di Lebak mengalami luka ringan terdampak gempa bumi.
Selanjutnya di Kabupaten Sukabumi ada 3 unit rumah rusak sedang dan 6 unit rumah rusak ringan serta di Kabupaten Bogor terdapat 8 rumah rusak sedang.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Kompas TV