Pengungsi Afganistan Bakar Diri di Medan, Diduga Stres Terlalu Lama Menunggu Kepastian
Peristiwa | 30 November 2021, 22:47 WIBMEDAN, KOMPAS.TV – Seorang imigran asal Afganistan yang berada di Medan melakukan aksi bakar diri di depan kantor UNHCR, Jl Imam Bonjol, Selasa (30/11/2021).
Imigran bernama Ahmad Shah (22) tersebut diduga mengalami stres akibat terlalu lama berada di penampungan dan tak kunjung diberangkatkan ke negara ketiga.
Korban sekaligus pelaku tersebut merupakan seorang pengungsi asal Afganistan yang mencari suaka dan sempat menginap di depan gedung Forum Nine demi dapat berdialog dengan pihak UNHCR dan IOM perwakilan Indonesia.
Baca Juga: Penertiban Aksi Imigran Afghanistan Diwarnai Kericuhan
Seorang perwakilan pengungsi Afganistan, Muhammad Juma Mohsini, menduga pelaku depresi, stres dan sakit jiwa akibat telah lima tahun berada di penampungan.
"Dia berulang kali minta sama IOM dan UNHCR tolong perhatikan, tapi sama sekali tidak didengar. Akhirnya dia tidak sabar lagi dan datang ke sini membakar diri," katanya pada jurnalis Kompas TV Medan, Dedy Rizky Ginting.
Melihat adanya upaya bakar diri tersebut, petugas keamanan gedung langsung mengambil alat pemadam kebakaran dan memadamkan api yang membakar pria tersebut.
Baca Juga: Imigran Asal Afganistan Gelar Unjuk Rasa di Medan
Seusai aksi bakar diri tersebut, para pengungsi yang melakukan aksi unjuk rasa tidak membubarkan diri. Para pengunjuk rasa tersebut masih memenuhi sekitar lokasi, mulai dari orang dewasa hingga anak-anak.
Mereka bergantian melakukan orasi dan meminta agar pihak UNHCR menanggapi permintaan mereka untuk segera diberangkatkan ke negara ketiga yang bersedia menampung imigran.
Kepala Imigrasi Kelas I Polonia, Yan Wely wiguna, telah memfasilitasi mereka untuk dapat berbicara dengan pihak UNHCR.
Baca Juga: 520 Imigran Di Makassar Jalani Vaksinasi
Saat ini, korban sekaligus pelaku bakar diri tersebut menjalani perawatan di Rumah Sakit Siloam Dirga, Medan.
Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV