Tradisi Nangluk Merana Untuk Terhindar Bencana
Berita daerah | 24 November 2021, 14:53 WIBKLUNGKUNG, KOMPAS TV - Setiap satu tahun sekali, warga di Desa Banjarangkan Kabupaten Klungkung Bali, menggelar tradisi nangluk merana. Dengan tujuan terhindar dari segala bentuk musibah.
Setiap menjelang musim penghujan, yang biasanya akan banyak terjadi musibah bencana termasuk serangan hama tanaman, warga di Desa Banjarangkan Kabupaten Klungkung Bali, menggelar tradisi yang disebut dengan nangluk merana. Yang berarti menangkal musibah dan memohon berkat keselamatan untuk semua umat manusia.
Semua tapakan berupa barong dan rangda diiringi warga desa berkeliling di desa kemudian menuju pantai untuk memohon air suci, yang dipercikkan ke semua areal desa dan tempat tinggal.
Tokoh adat setempat atau jero bendesa Anak Agung Gede Dharma Putra mengatakan, tradisi ini digelar setiap tahun. Selain untuk menangkal marabahaya juga umat diberikan perlindungan, terlebih banyak musibah akibat musim hujan yang baru mulai sejak beberapa hari terakhir.
Dan berharap tradisi ini bisa menetralisir dan menghilangkan wabah Covid-19 yang hingga kini masih ada.
Upacara berlangsung dari pagi hingga sore hari, yang kemudian diakhiri dengan persembahyangan bersama.
Warga berharap, dengan tradisi yang rutin dilaksanakan bisa memberikan vibrasi positif dan terhindar dari segala bentuk marabahaya.
#Covid19 #PemerintahKlungkung #AnakAgungGedeDharmaPutra
Penulis : KompasTV-Dewata
Sumber : Kompas TV