> >

5 Fakta Penyerangan Bus Arema FC, Salah Satu Pelaku Masih di Bawah Umur

Peristiwa | 22 Oktober 2021, 09:32 WIB
Bus tim Arema FC yang dirusak sekelompok orang di halaman Hotel New Saphir, Gondokusuman, Kota Yogyakarta, Rabu (20/10) malam. (Sumber: (ANTARA FOTO/Luqman Hakim))

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - Proses penyelidikan terhadap peristiwa penyerangan bus Arema FC yang sedang terparkir di salah satu hotel di Yogyakarta pada Rabu (20/10/2021) malam lalu, terus dilakukan.

Kepolisian Gondokusuman berhasil mengamankan satu dari sepuluh pelaku yakni YS yang masih berusia 15 tahun.

Akibat penyerangan itu, kaca bagian samping dan depan bus rusak. Beruntung tak ada korban jiwa.

Kendati demikian, kerugian yang ditimbulkan ditaksir mencapai jutaan rupiah.

Berikut Kompas TV rangkum fakta penyerangan bus Arema FC.

Baca Juga: Bus Arema FC Dirusak Oknum Suporter Persebaya, Ini Kata Manajemen Singo Edan

1. Kronologi

Dikutip dari Kompas.com, pengrusakan bus Arema FC itu terjadi pada Rabu (20/10/2021) malam.

Saat itu, sekitar pukul 22.45 WIB, bus sedang terparkir di Hotel New Saphir, Yogyakarta.

Beberapa anggota tim peserta Liga 1 2021-2022 sudah beristirahat di dalam kamar hotel. 

Sementara itu, ada tiga kitman yang masih berjaga dan berkegiatan di bawah.

Tiba-tiba, dari arah jalan muncul gerombolan orang tidak dikenal berjumlah 12 orang.

Mereka mendatangi tiga kitman tersebut dan menyerang bus menggunakan batu, kayu, dan rantai. 

2. Salah satu pelaku ditangkap

Melihat bus Arema FC diserang, ketiga kitman langsung membangunkan pemain Arema FC lainnya dan meminta bantuan.

Penulis : Dian Nita Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Kompas TV


TERBARU