Rumah Pendeta di Makassar Dibom Molotov Oleh Mantan Pekerja Gereja
Berita daerah | 19 September 2021, 18:30 WIBMAKASSAR, KOMPAS.TV - Rumah seorang pendeta pimpinan Gereja Toraja Klasi Makassar Bagian Timur di Jalan Perumahan Dosen, Kota Makassar, Sulawesi Selatan menjadi korban teror penyerangan bom molotov pada Minggu (19/9/2021) dini hari. Akibat peristiwa ini, kendaraan korban hingga tembok rumah korban sempat rusak terbakar.
Beruntung kobaran api tidak meluas dari halaman rumah hingga ke dalam rumah korban lantaran saat peristiwa tersebut terjadi korban sempat mendengar ledakan dan langsung keluar rumah untuk memadamkan api.
Aparat gabungan dari Resmob Polda Sulsel Unit Jatanras Porlestabes Makassar dan Polsek Tamalanrea langsung melakukan penyelidikan dan interogasi terhadap korban. Berdasarkan hasil interogasi, polisi kemudian langsung menggerebek rumah seorang pria bernama Geraldus yang tak jauh dari TKP.
Baca Juga: Kantor LBH Yogyakarta Jadi Sasaran Teror Bom Molotov Oleh Orang Tak Dikenal
Pria tersebut akhirnya diketahui sebagai pelaku teror penyerangan tersebut. Setelah polisi mendapati sejumlah barang bukti berupa botol plastik berisi sisa bahan bakar minyak, selang bensin, dan lakban di rumah itu. Dari hasil interogasi juga, pelaku mengakui perbuatannya hingga polisi langsung membawanya ke Mapolsek Tamalanrea.
Menurut Kanit Jatanras Polrestabes Makassar Iptu Afhi Abrianto menuturkan dari pengakuan awal pelak dirinya nekat melakukan penyerangan itu lantaran sakit hati kepada korban. Pasalnya pelaku merupakan mantan pekerja di gereja tempat korban juga bekerja yang akhirnya dipecat lantaran merasa difitnah oleh korban.
Untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya, pelaku langsung diserahkan ke penyidik Polsek Tamalanrea guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Video Editor: Lisa Nurjannah
Penulis : edika-ipelona
Sumber : Kompas TV