DP3AK Mencatat 5.733 Anak di Jawa Timur Jadi Yatim Piatu, Apa Penyebabnya?
Update corona | 17 Agustus 2021, 00:03 WIBJATIM, KOMPAS.TV - Sedikitnya 5.733 anak di Jawa Timur harus menjadi yatim piatu karena orang tua meninggal dunia akibat covid-19.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur memastikan anak yatim piatu tersebut mendapat bantuan untuk kelangsungan hidup dan pendidikannya.
Dinas Pemberayaan Perempuan Perlindungan Anak dan kependudukan atau DP3AK Jawa Timur mencatat, ada sedikitnya 5.733 anak di jatim yang saat ini harus menjadi yatim piatu, orang tua mereka meninggal dunia akibat terpapar covid-19.
Dp3ak jawa timur terus mendata nama dan alamat anak yatim piatu di seluruh kabupaten-kota.
Untuk anak yatim piatu ini, Pemerintah Provinsi Jawa Timur telah memberikan pendampingan psikologi karena tingkat stres yang tinggi.
Selain pendampingan psikologi juga diberikan bantuan untuk kelangsungan hidup mereka.
Bahkan Pemprov Jatim akan memberikan bea siswa hingga perguruan tinggi bagi anak yatim piatu yang ingin melanjutkan sekolahnya.
DP3AK Jawa Timur bersama instansi terkait seperti kadin dan unicef akan membantu anak yatim piatu.
Selain itu perlu peran serta dari lembaga sosial guna ikut membantu meringankan beban anak yatim piatu.
Penulis : Natasha-Ancely
Sumber : Kompas TV