BOR di Kota Bogor Menurun, Bima Arya Harap Dapat Relaksasi PPKM Turun ke Level 3
Berita daerah | 9 Agustus 2021, 13:38 WIBBOGOR, KOMPAS.TV – Wali Kota Bogor Bima Arya menyebut keterisian tempat tidur di Kota Bogor, Jawa Barat turun menjadi 45 persen.
Atas hal itu, Arya berharap Kota Bogor dalam evaluasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 Jawa Bali yang akan berlangsung hari ini, Senin (9/8/2021) dapat turun pada level 3.
"Kami menunggu hasil evaluasi PPKM Level 4 di Kota Bogor yang akan diumumkan pemerintah pusat," kata Bima Arya, Senin (9/8/2021).
Berdasarkan data dinas kesehatan setempat, kata Bima Arya, tingkat keterisian tempat tidur (BOR) pasien positif Covid-19 di rumah sakit menurun dibandingkan dengan pada awal Juli lalu.
Menurut data, pada awal Juli, BOR di Kota Bogor mencapai 82 persen. Hal itu sangat melampaui standar aman yang ditetapkan Lembaga Kesehatan Dunia (WHO) sebesar 60 persen.
Baca Juga: Bima Arya Keluhkan UU Cipta Kerja Bikin Rumit: Kami Sudah Maju, Jadi Belok-Belok Lagi
Sementara berdasar data pada Minggu (8/8/2021), BOR rumah sakit di Kota Bogor tercatat sebesar 45 persen.
Bima berharap, dengan indikator yang dicapai Pemerintah Kota Bogor saat ini, ada relaksasi dan penurunan status dari Level 4 menjadi Level 3.
Kendati demikian, pihaknya tidak bisa mengambil keputusan lebih dulu, sebelum adanya evaluasi dan penetapan dari Pemerintah Pusat.
Apabila evaluasi sudah dilaksanakan, barulah kemudian Pemkot Bogor dapat bersama melakukan evaluasi seluruh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompida) dan menentukan kebijakan berikutnya.
Penulis : Nurul Fitriana Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Antara