Tak Hanya Sekda Ogan Komering Ulu, Pria Ini Juga Punya Gelar Akademi Terbanyak, Siapa Dia?
Viral | 28 Juli 2021, 05:20 WIBSOLO, KOMPAS.TV- Baru-baru ini Sekretaris Daerah (Sekda) Ogan Komering Ulu, Provinsi Sumatera Selatan H. Achmad Tarmizi mencatatkan diri namanya sebagai pemilik gelar akademik terbanyak dan masuk Museum Rekor Indonesia (MURI).
Namun, sebelumnya, ada juga pria yang punya koleksi gelar akademik cukup banyak sama halnya Sekda Ogan Komering Ulu, meskipun dari sisi jumlah hanya selisih sedikit.
Dia adalah Welin Kusuma, pria kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan ini memiliki 32 gelar akademik.
Deretan gelar yang diraihnya hasil dari menempuh pendidikan di sejumlah universitas, baik yang dibiayai beasiswa, maupun biaya sendiri.
Seperti diberitakan Kompas.com, Jumat (30/8/2019), dengan banyaknya gelar yang dimiliki Welin, bagaimana panjangnya penulisan nama jika diikuti gelar akademiknya?
Seperti ini penulisan nama Welin jika diikuti berbagai gelar akademiknya: Welin Kusuma, ST, SE, S.Sos., SH., S.Kom., SS., S.AP, S.Stat., S.Akt, S.IKom., S.IP, M.T., M.SM., M.Kn., RFP-I, CPBD, CPPM, CFP, Aff.WM, BKP, QWP, CPHR, ICPM, AEPP, CBA, CMA, CPMA, CIBA, CBV, CERA, CSA, ACPA.
"Kuliah sebagai hobi," ujar Welin mengenai aktivitas akademiknya.
Baca Juga: Mengenal AHY, Pemilik Tiga Gelar Akademik Peraih Bintang Adi Makayasa
Menurut Welin, sejak kecil ia sudah hobi belajar. Kesenangan ini berlanjut hingga ia menduduki bangku pendidikan tinggi.
Pada suatu masa, Welin pernah menempuh pendidikan dalam waktu bersamaan untuk beberapa jurusan yang dipilihnya.
Contohnya, pada 1999 ia menempuh pendidikan jurusan Teknik Industri di Universitas Surabaya.
Dua tahun berselang, pada 2001, ia mengambil kelas Sabtu-Minggu untuk jurusan Manajemen di universitas yang sama pada 2001.
Setahun berikutnya, ia memulai kuliah di jurusan Hukum, Universitas Airlangga, tepatnya pada 2002.
Dalam waktu bersamaan, ia masuk kuliah Teknik Informatika di Sekolah Tinggi Teknik Surabaya, dan Administrasi Niaga di Universitas Terbuka.
"Benar-benar saya merasakan kuliah itu tidak menjadi beban, malah menjadi kesenangan. Saya setiap kuliah selalu datang kalau tidak ada halangan," ujar dia.
Menurut Welin, kesenangannya menempuh pendidikan ini mendapatkan dukungan dari kedua orangtuanya.
Penulis : Gading-Persada
Sumber : Kompas.com