Tolak PPKM, Sopir Ojol: Kami Sulit Dapat Order Dan Kurang Pemasukan
Berita daerah | 22 Juli 2021, 15:54 WIBBANDUNG, KOMPAS.TV - unjuk rasa digelar di halaman kantor Balai Kota Bandung pada rabu siang kemarin.
Massa aksi yang yang terdiri dari pedagang, pengemudi ojek online, pelajar hingga mahasiswa, menyuarakan penolakan pemberlakukan pembatasan kegiatan masyarakat atau ppkm, hingga 25 juli 2021.
Mereka menilai kebijakan tersebut sangat merugikan, apalagi untuk buruh harian lepas seperti mereka. Massa aksi unjuk rasa pun mengkritisi pemerintah yang tidak menyalurkan bantuan sosial atau bansos, secara menyeluruh.
Padahal ppkm sudah merugikan pelaku usaha kecil dan para pekerja harian lepas.
Sementara itu menurut Ipung, salah satu pengendara ojol, berharap pemerintah segera meniadakan ppkm. Aturan yang berlaku membuat pengemudi ojol sulit mendapat orderan, baik penumpang maupun makanan.
Akibat kebijakan penyekatan, banyak ojol yang kurang mendapat pemasukan. Sebab pengemudi harus berkeliling ketika mengantar makanan atau penumpang.
Massa aksi berharap kedepannya ada solusi yang tepat untuk menekan angka penyebaran covid-19, tanpa dengan kebijakan yang menyulitkan masyarakat.
Untuk lebih tahu berita terup date seputarJawa Barat, bisa klik link di bawah .
IG:https://www.instagram.com/kompastvjabar/
Youtube:https://www.youtube.com/c/kompastvjaw...
Twitter:https://www.twitter.com/kompastv_jabar/
Facebook:https://www.Facebook.com/kompastvjabar/
Penulis : KompasTV-Bandung
Sumber : Kompas TV