Besok, Anies Cairkan Dana Bansos Tunai untuk 1 Juta Warga Jakarta
Sosial | 18 Juli 2021, 15:57 WIBJAKARTA, KOMPAS TV - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan bahwa bantuan sosial tunai (bansos tunai) untuk warga yang terdampak penerapan protokol darurat kesehatan (PPKM Darurat) sudah dipersiapkan oleh pihaknya. Pemprov DKI menyiapkan bansos tunai yang sudah dianggarkan dengan total Rp 604 Miliar untuk 1,8 juta kepala keluarga.
"Jadi, satu juta orang (dianggarkan) dari APBD DKI, dan 837 ribu orang dari bantuan Kemensos. Khusus bantuan dari DKI akan mulai ditransferkan besok melalui rekening-rekening penerima," kata Anies di Jakarta, Minggu (18/7/2021).
Baca Juga: Fraksi Gerindra Minta Pemerintah Gelontorkan Bansos agar Dapur Tetap "Ngebul"
Ia menyebut, aturan PPKM Darurat yang selama ini diterapkan pihaknya adalah demi menyelamatkan warga Ibu Kota agar terhindar dari keterpaparan, terutama pada masa yang genting seperti saat ini.
Menurut dia, upaya itu dibahas oleh jajaran forum koordinasi pimpinan daerah (Forkominda) khusus Ibukota Jakarta saat rapat koordinasi pelaksanaan PPKM Darurat. "Dalam hampir dua minggu di Jakarta, ini menjadi bagian dari evaluasi langkah-langkah yang sudah dilakukan, dalam rangka menyelamatkan warga Jakarta dan sekitarnya di masa pandemi," ujarnya.
Menurut dia, ada beberapa hal penting yang perlu dievaluasi selama menjalankan PPKM Darurat di Jakarta, salah satunya mengevaluasi pembatasan mobilitas warga yang keluar-masuk Ibu Kota.
"Dalam hal ini, jajaran yang bertugas menjaga kawasan perbatasan diminta lebih efisien, untuk menyortir mobilitas warga yang diperbolehkan maupun yang tidak diprioritaskan untuk melintas," katanya.
Selain itu, manajemen pengelolaan rumah sakit serta fasilitas kesehatan diminta lebih baik, agar ketersediaan ruang isolasi bisa terjaga sesuai dengan kebutuhan. Kemudian, Forkominda khusus Ibukota Jakarta juga mengevaluasi kegiatan vaksinasi masyarakat agar target yang dirancang berjalan sesuai rencana.
Baca Juga: Jokowi: Percepat Penyaluran Bansos dan Obat Gratis
"Vaksinasi di Jakarta kalau dilihat berbasis target, kita sudah lebih awal dan tinggi dari target, baik dari jumlah dan waktu. Jadi, kita harap vaksinasi Jakarta terus jalan dengan cepat, sehingga bisa tuntas lebih awal," katanya.
Penulis : Fadel Prayoga Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV