Rumah Sakit Penuh, Sekolah Disulap Jadi Tempat Isolasi Pasien Covid-19
Berita daerah | 8 Juli 2021, 11:05 WIBPROBOLINGGO, KOMPAS.TV - Pemerintah Kabupaten Probolinggo Jawa Timur menyiasati penuhnya rumah sakit dan rumah karantina dengan menyulap sekolah menjadi rumah isolasi alternatif. Solusi itu diharapkan dapat membantu pasien corona tanpa gejala untuk isolasi dengan nyaman.
Lonjakan Covid-19 membuat Pemerintah Kabupaten Probolinggo Jawa Timur kelabakan. Selain rumah sakit, rumah karantina juga penuh. Alhasil, sejumlah sekolah pun disulap menjadi rumah isolasi alternatif.
Bupati Probolinggo, Puput Tantriana Sari menjelaskan sekolah yang kini dialihfungsikan sebagai ruang isolasi pasien covid-19 adalah SMPN 1 Pajarakan dan SMPN 1 Dringu Kabupaten Probolinggo Jawa Timur. Ruang isolasi di sekolah itu dikhususkan untuk pasien kategori orang tanpa gejala atau OTG.
Ada 8 hingga 10 ruang kelas di masing-masing sekolah. Ruangan tersebut bisa menampung hampir seratus pasien. Ruang isolasi dilengkapi fasilitas pendukung, seperti selimut, bantal, kasur dan tenaga kesehatan.
Kasus Covid-19 di Kabupaten Probolinggo terus meningkat, hingga 7 Juli 2021, ada 3630 kasus positif Covid-19. Dari jumlah itu, 199 pasien masih dirawat dan 214 kasus berakhir dengan kematian.
#TempatIsolasiPasienCovid-19 #Sekolah #OrangTanpaGejala #SMP @PemkabProbolinggo
Penulis : KompasTV-Jember
Sumber : Kompas TV