> >

Kasus Covid-19 Melonjak, Ridwan Kamil Minta BUMD Jabar Gotong Royong Tangani Pandemi

Berita daerah | 8 Juli 2021, 08:07 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat menghadiri konferensi pers perkembangan Covid-19 Jabar di Gedung Pakuan, Kota Bandung, beberapa waktu lalu. (Sumber: Dok. Humas Pemprov Jabar)

BANDUNG, KOMPAS.TV  - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamin meminta semua pihak khususnya Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk turung tangan dalam mengatasi lonjakan kasus Covid-19. 

Kang Emil,  sapaan akrab Ridwan Kamil,  menyampaikan penguatan rumah sakit rujukan Covid-19 perlu dilakukan secara gotong royong. 

Pernyataan ini disampaikan Kang Emil saat menyaksikan penyerahan bantuan berupa 70 tempat tidur rumah sakit dari BUMD Jabar kepada pihak Rumah Sakit Dustira, Kota Cimahi, Rabu (7/7/2021).

"Dalam suasana kedaruratan, kita terus berupaya mendahulukan yang urgensi dengan segala dukungan yang bisa kita lakukan,” kata Kang Emil dikutip dari laman Pemprov Jabar, Kamis (8/7/2021). 

Dia kemudian menginstruksikan Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto untuk memperkuat penanganan Covid-19 di tingkat RT/RW maupun desa dengan memaksimalkan peran Babinsa. 

Baca Juga: Mobilitas Masyarakat Masih Tinggi, Ridwan Kamil: PPKM Darurat Jabar Belum Memuaskan

Menurut penuturannya terdapat 300 orang yang meninggal dunia saat isolasi mandiri se-Indonesia, dimana sekitar 90 orang meninggal di Jabar.

"Saya sedih mendengar data itu. Mungkin ada arahan dari Panglima minimal Babinsa bisa terus memonitor khususnya di desa-desa, sehingga jangan ada rakyat kita yang meninggal dunia tanpa kehadiran negara. Saya kira itu penguatan yang harus diperkuat juga," jelas Kang Emil. 

Selain memerintahkan Pangdam III/Siliwangi untuk memperkuat peran Babinsa, dia juga meminta Plt Wali Kota Cimahi Ngatiyana intens memonitor penanganan Covid-19.

Termasuk memastikan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Kota Cimahi berjalan optimal. 

Penulis : Isnaya Helmi Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU