Pengelolaan Makam Sultan Suriansyah Diperebutkan, Pemkot Tawarkan Solusi Kebersamaan
Berita daerah | 22 Juni 2021, 17:33 WIBBANJARMASIN, KOMPAS.TV - Sengketa pengelolaan Makam Sultan Suriansyah masih belum menemukan titik terang.
Hal tersebut karena adanya kembali pihak lain yang juga mengaku sebagai keturunan atau zuriat Sultan Suriansyah.
Saat ini setidaknya sudah ada 3 pihak yang mengaku sebagai keturunan atau zuriat Sultan Suriansyah dan ingin mengelola kawasan makam tersebut.
Baca Juga: Berawal dari Penasaran, Kopi Jadi Lahan Bisnis yang Menjanjikan
Asisten II Sekretariat Daerah Kota Banjarmasin, Doyo Pudjadi, menjelaskan Sebelumnya terdapat dua pihak yang mengklaim sebagai zuriat Sultan Suriansyah yakni pihak Ahmad dan Budi.
“Bukan lagi dua kubu tapi tiga kubu, karena 500 tahun itu waktu yang lama Zuhriatnya pasti banyak sekali jadi siapapun yang mengaku mungkin saja benar,” ucapnya.
Baca Juga: Tangkapan Besar 135 Kg Sabu, Pemkot Banjarmasin Apresiasi Kinerja Kepolisian
Dengan pertimbangan banyak zuriat-zuriat baru yang bermunculan, Pemkot Banjarmasin menyodorkan solusi dengan membentuk tim formatur untuk menyusun kepengurusan dalam pengelolaan makam.
“Hasil rapat tadi kita usulkan bagaimana kalau solusinya ini kita tentukan kesepakatan kalau yang mengelolanya ini bukan lagi zuriat A atau B tapi kebersamaan,” ungkap Doyo Pudjadi.
Tim tersebut lah yang diisi oleh perwakilan dari masing-masing kubu zuriat.
Penulis : KompasTV-Banjarmasin
Sumber : Kompas TV