Pemungutan Suara Ulang Diharapkan Jadi Penyelesaian Permasalahan di Pilgub Kalsel
Berita daerah | 10 Juni 2021, 05:57 WIBBANJARMASIN, KOMPAS.TV - Sebanyak tujuh kecamatan di tiga kabupaten/kota di Kalimantan Selatan serentak melaksanakan pemungutan suara ulang Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalsel, rabu 9 juni 2021.
Tenaga Fungsional Hubungan Antar Lembaga Biro Fasilitas Pengawasan Bawaslu RI, R. Alief Sudewo, mengatakan PSU yang digelar ini diharapkan bisa menyelesaikan permasalahan yang menjadi alasan digelarnya PSU Pilkada Kalsel.
Baca Juga: Coblos Ulang Pemilihan Gubernur Kalsel, 150.000 Suara di Kabupaten Banjar Diperebutkan
Ia tak menampik dalam tinjauannya terdapat warga yang belum memenuhi standart prosedur mekanisme pemilihan, sehingga Ia menekankan pada kelompok penyelenggara pemungutan suara, KPPS untuk menyuruh warga tersebut pulang untuk memenuhi kelengkapan.
Iapun menekankan untuk tetap berpatokan dengan aturan yang telah ditetapkan oleh Mahkamah Konstitusi.
"Sudah 6 TPS dengan ini relatif bisa berjalan kondusif namun demikian ada beberapa TPS yang kami pantau tidak sesuai amanat keputusan MK, contohnya pemilih harus gunakan E-KTP dan surat keterangan hanya gunakan SIM kami minta pulang untuk bawa KTP," ungkap R. Alief Sudewo.
Baca Juga: Warga Ramai Ingin Cetak KTP Elektronik Jelang PSU Pilgub Kalsel, Kerumunan Terjadi
Sementara untuk pengaman PSU di Kota Banjarmasin, semakin diperketat dibandingkan Pilgub 2020 lalu dengan menyiagakan 800 aparat gabungan TNI-Polri sesuai intruksi Kapolda Kalsel.
"Justru PSU ini lebih rawan daripada pemilihan pertama karena selisihnya sedikit, kita antisipasi kerawanan," terang Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Rachmat Hendrawan.
Pelaksanaan PSU ini diharapkan sebagai pesta demokrasi untuk memilih pemimpin yang berjalan aman meski berbeda pilihan.
Penulis : KompasTV-Banjarmasin
Sumber : Kompas TV