Klaster Perumahan Muncul Di Bogor, 26 Warga Positif Covid-19
Update corona | 20 Mei 2021, 13:19 WIB“Untuk kader, saya minta setiap hari monitor terus perkembangan kesehatan warga di sini. Saya minta ambulans standby untuk mengantisipasi jika dibutuhkan penanganan rumah sakit. Dipastikan juga untuk mobilitas keluar masuk, tidak boleh ada lagi yang keluar masuk dari rumah yang sedang isolasi mandiri,” tutur Bima.
Sementara itu, untuk marbot masjid yang terpapar diisolasi di Pusat Diklat Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Ciawi. Sekitar masjid dilakukan sterilisasi.
“Sumbernya dari mana belum diketahui pasti, tapi kemungkinan besar ada dugaan dari luar kota. Karena itu, Satgas Kota Bogor mengimbau seluruh RT/RW agar jangan kecolongan. Apabila ada warga dari luar kota dipastikan untuk swab antigen dan diisolasi dulu. Kalaupun hasilnya negatif tetap harus isolasi dulu. Jangan kecolongan. Jadi, pastikan RT/RW, warga yang datang untuk diberikan atensi khusus yang baru datang dari luar kota,” ujarnya.
Kasus ini, lanjut Bima, menunjukkan warga masih harus terus waspada dan hati-hati di semua tempat. ”Baik di tempat ibadah, tempat publik, kantor, bahkan di rumah sendiri juga bisa saja kita tertular,” katanya.
Baca Juga: Penanganan Kesehatan dan Pemulihan Ekonomi, Presiden Minta Pemda Pantau Fluktuasi Kasus Covid-19
Penulis : Fransisca Natalia Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV