Jateng Siaga Klaster Covid-19 Usai Lebaran

SEMARANG, KOMPAS. TV - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo mengingatkan kepada masyarakat agar mewaspadai klaster keluarga yang berpotensi muncul setelah Hari Raya Idul Fitri. Ganjar juga menegaskan semua prosedur untuk menekan penyebaran Covid-19 terus dilakukan seperti melakukan rapid tes antigen pada arus balik dan menyiagakan Sumber Daya Manusia (SDM), tempat isolasi mandiri serta rumah sakit selama 14 hari ke depan. 

Menurut Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, evaluasi sementara terkait arus mudik dan balik Idul Fitri 1442 Hijriyah, secara keseluruhan orang yang datang baik menggunakan izin dan prosedur yang benar maupun yang menerobos jumlahnya berkurang dibandingkan tahun lalu. Tahun lalu jumlah pemudik mencapai 1 juta, pada tahun ini pemudik sekitar 600 ribu karena banyaknya masyarakat yang taat tidak mudik. 

Arus balik juga menjadi catatan agar semua dalam kontrol yang ketat karena tidak semua masalah soal kemacetan, keamanan tetapi juga soal kesehatan. Maka dibeberapa titik tetap dilakukan rapid tes antigen secara acak. 

Ganjar mengakui adanya temuan warga positif Covid 19 saat arus mudik meskipun jumlah pastinya belum diketahui karena masih menunggu evaluasi secara keseluruhan. Ganjar Pranowo juga meminta semua melakukan penyiapan tempat isolasi, baik isolasi mandiri maupun ICU di rumah sakit. Penyiagaan tersebut dilakukan 14 hari ke depan. 

 #Klaster #IdulFitri #Pemudik

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV