Dinilai Menghasilkan Bara yang Lebih Baik, Penjualan Arang Alaban Meningkat Selama Ramadan
Berita daerah | 12 Mei 2021, 04:07 WIBBANJARMASIN, KOMPAS.TV - Zen, salah seorang pedagang sekaligus distributor arang di pasar Batuah Martapura, Kabupaten Banjar mengaku pendapatan para penjual arang semakin membaik.
Sempat terdampak langsung dihantam pandemi covid 19 tahun lalu, Zen mengaku pendapatnnya turun hingga 60 hingga 80 persen pada tahun lalu.
Dampak pandemi covid 19 membuat usaha penjualannya arangnya yang biasa didistribusikan 8 hingga 10 karung perhari turun drastis di tahun 2020.
Baca Juga: Sempat Terpuruk, Bisnis Cafe di Banjarbaru Kembali Cerah dan Semakin Menjamur
Namun pada tahun ini, khususnya di bulan ramadan, Zen mengaku roda ekonomi usaha yang dijalaninya kembali berputar.
Bahkan pada ramadan tahun ini, Zen mengaku mampu menjual 10 karung arang perhari.
Dengan omset kotor mencapai 2 juta rupiah perhari.
"Kalau bulan puasa ini lumayan lah, kalau saat pandemi itu kurang banget penjualannya, ini meningkat lagi," Ungkap Zen.
Baca Juga: Penyedia Jasa Tukar Uang di Pinggir Jalan Berkurang, Penghasilan Diakui Jadi Lebih Tinggi
Arang yang dijual zen sendiri merupakan Arang Alaban yang dipasok dari Kota Pelaihari Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan.
Arang ini sangat digemari para penjual kuliner bakar maupun panggangan, karena dianggap menghasilkan bara yang lebih baik dan lebih tahan lama.
Penulis : KompasTV-Banjarmasin
Sumber : Kompas TV