Jumlah Motor yang Melintas Karawang Naik Jelang Larangan Mudik, Pengawasan Diperketat
Peristiwa | 3 Mei 2021, 19:32 WIBKARAWANG, KOMPAS.TV - Jumlah pengendara motor yang melintasi Karawang, Jawa Barat, naik sekitar 2 persen menjelang pemberlakuan larangan mudik Lebaran 2021.
Hal tersebut diakui Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Karawang Ade Safrudin.
"Jumlah kendaraan roda dua yang melintas Karawang naik sekitar 2 persen," katanya di Terminal Klari, seperti dikutip dari Kompas.com, Senin (3/5/2021).
Ade mengatakan, motor yang melintas didominasi berpelat nomor AA hingga N. Lonjakan tersebut terjadi pada akhir pekan lalu, yakni 1 dan 2 April 2021.
"Lonjakan kendaraan roda dua terjadi pada jam sahur dan subuh," ujar Ade.
Terkait larangan mudik pada 6-17 Mei 2021, menurut Ade, Dishub Karawang bersama petugas gabungan bakal melakukan pengetatatan di sejumlah titik yang ditentukan.
Baca Juga: Polisi Tahan 22 Travel Gelap yang Angkut Pemudik
Penutupan Jalan dan Terminal
Selain itu, ada delapan median jalan yang akan ditutup, yakni pom bensin Klari, Kecamatan Klari.
Kemudian di jalan lingkar luar jalan baru dan di jalan Tarumanegara atau akses tol Karawang Barat. Berikutnya di Cikampek, Andina, dan menuju arah Pantura.
"Penutupan di antaranya di tempat rawan kecelakaan. Pelaksanaannya tentatif," kata Ade.
Selain itu, Terminal Klari akan ditutup sementara pada 6-17 Mei 2021.
Penutupan ini berdasarkan pada Surat Edaran Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021 tentang peniadaan mudik Hari Raya Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan upaya pengendalian penyebaran covid-19 selama bulan suci Ramadan.
"Mulai tanggal 6-17 Mei 2021, layanan bus angkutan antarkota dalam provinsi (AKDP) dan antarkota antarprovinsi (AKAP) di Terminal Klari untuk sementara ditiadakan dan ditutup," kata Ade.
Baca Juga: Perketat Larangan Mudik, Gubernur Banten Larang Warga Jabodetabek Masuk ke Wilayahnya
Penulis : Fadhilah Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Kompas TV