> >

Simulasi Genose C19 Di Bandara YIA

Berita daerah | 25 Maret 2021, 13:31 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.TV - PT Angkasa Pura 1 menggelar simulasi skrining Covid-19 menggunakan alat genose C-19 di Yogyakarta International Airport. Setelah mendapat izin resmi dari Kementerian Perhubungan, rencananya genose C-19 mulai digunakan di Yogyakarta International Airport pada 1 April 2021 mendatang.

Sebelum resmi diimplementasikan pada awal April mendatang Bandara Yogyakarta Internasional Airport, di Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta, menggelar simulasi skrining Covid-19 menggunakan alat genose C-19. Simulasi genose C-19 tidak melibatkan penumpang dan hanya diikuti komunitas bandara, seperti pegawai bandara, pegawai maskapai, hingga personil ground handling.

Dalam simulasi ini otoritas Yogyakarta International Airport menyiapkan 3 unit alat skrining lengkap dengan 300 kantong genose. Mereka yang mengikuti simulasi ini wajib lolos pemeriksaan suhu badan serta tidak merokok, makan ataupun minum selama 30 menit sebelum skrining dilakukan.

Seluruh tahapan simulasi mulai dari antrean tiket, pendaftaran, pemeriksaan, pengambilan hasil, hingga ruang isolasi, juga dilakukan sesuai pelaksanaan sebenarnya. Dari simulasi ini, durasi waktu untuk skrining menggunakan genose dibutuhkan sekitar 12 menit per peserta. Meski terhitung lebih cepat dibandingkan tes antigen, namun otoritas Yogyakarta International Airport berencana melakukan evaluasi ulang, agar proses pemeriksaan dapat lebih dipersingkat, sehingga kelak tidak mengganggu jadwal penerbangan para penumpang.

PT Angkasa Pura 1 menyatakan pada tahap awal skrining menggunakan genose C-19 hanya akan dilakukan di dua bandara yaitu di Yogyakarta International Airport dan Juanda, Surabaya. Setelah mendapat izin resmi dari Kementerian Perhubungan Udara, rencananya genose C19 mulai digunakan di Yogyakarta International Airport pada 1 April 2021 mendatang. Namun hingga saat ini, harga layanan genose C19 di Yogyakarta International Airport masih belum ditentukan.

 

 #Genose #C19 #Bandara

 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 


 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Penulis : KompasTV-Jateng

Sumber : Kompas TV


TERBARU