Warga Ramai-Ramai Gali Pantai Cari Emas, Bupati Ingatkan Abrasi hingga Konflik Sosial
Peristiwa | 23 Maret 2021, 18:44 WIBKOMPAS.TV - Kemunculan emas di pesisir Desa Tamilow, Kecamatan Amahai, rupanya membuat Bupati Maluku Tengah Tuasikal Abua khawatir kondisi lingkungan laut.
Betapa tidak, warga di Desa Tamilow dalam tiga hari terakhir ini terus mendatangi pesisir pantai di Dusun Pohon Batu, tak jauh dari desa itu untuk mendulang emas.
Abua pun mengingatkan warganya itu untuk lebih memperhatikan lingkungan laut saat melakukan aktivitas pendulangan emas.
Baca Juga: Emas Bermunculan di Pesisir Pantai Maluku Tengah, Ramai Diburu Warga Setempat
Dari video yang beredar luas, warga juga terlihat menggali lubang-lubang berukuran besar di tepi pantai itu untuk mencari emas.
Menurut Abua, warga harus menahan diri dengan melakukan aktivitas pengerukan di pesisir pantai, karena hal itu akan merugikan masyarakat sendiri.
"Imbauan kami kepada masyarakat, jangan sampai melakukan kegiatan yang dapat berdampak pada kerugian. Gali kolam besar-besar itu berbahaya dampaknya bisa abrasi," kata Abua seperti dikutip dari Kompas.com, Selasa (23/3/2021).
Abua mengaku, dia juga telah berkoordinasi dengan DPRD setempat untuk mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan terjadi dari pendulangan emas di pesisir pantai desa tersebut.
"Tadi juga saya sudah koordinasi dengan DPRD dan pemerintah desa kalau nanti dapat sumbernya supaya jangan orang sembarangan lakukan hal-hal yang tidak baik, jangan sampai terjadi seperti di Gunung Botak banyak yang datang lalu muncul masalah sosial," ungkap dia.
Baca Juga: Heboh Penemuan Pasir Emas di Pesisir Pantai, Wabup Maluku Tengah Perintahkan untuk Cek Kadar Emas
Penulis : Fadhilah Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV