> >

Dampak KMP Bili Karam, Pelayanan Kesehatan dan Aktivitas Masyarakat Terhambat

Berita daerah | 26 Februari 2021, 09:15 WIB

SAMBAS, KOMPAS.TV - Setidaknya lima puskesmas yang melayani kesehatan masyarakat di wilayah utara Kabupaten Sambas terdampak karamnya KMP Bili, di Dermaga Perigi Piai beberapa waktu lalu. Terutama saat membawa pasien rujukan menuju ke RSUD Pemangkat maupun RSUD Sambas, karena mereka mesti menyeberang Sungai Sambas Besar.

Akibat KMP Bili yang tenggelam, maka pasien mesti dibawa menyebrang menggunakan jasa angkutan  sampan motor.

Baca Juga: KMP Bili yang Karam akan Diapungkan pada Pertengahan Maret

Guna mengantisipasi hal ini Dinas Kesehatan Sambas menyiagakan empat ambulans, masing-masing dua di setiap sisi sungai.  Pasien yang berasal dari sisi Kecamatan Tekarang usai dibawa menggunakan ambulans, maka akan dipindahkan ke sampan motor.

Setibanya di sisi Dermaga Kuala Kecamatan Tebas, akan kembali dibawa menggunakan ambulans menuju rumah sakit yang menjadi tempat rujukannya.

Pada kecelakaan KMP Bili Sabtu, 20 Februari lalu, terdapat 79 penumpang dan 15 awak kapal yang terdiri dari 14 ABK dengan satu nakhoda. KMP Bili saat itu mengangkut 11 truk, dua mobil dan 40 sepeda motor.

Simak informasi lain dari Kabupaten Sambas dan Kalimantan Barat di kanal YouTube KompasTV Pontianak.

Penulis : KompasTV-Pontianak

Sumber : Kompas TV


TERBARU