Musim Hujan, Harga Cabai Meroket, Tembus 90 Ribu Rupiah Per Kilogram
Berita daerah | 18 Februari 2021, 19:24 WIBPROBOLINGGO, KOMPAS.TV - Harga cabai rawit di Kota Probolinggo Jawa Timur terus meroket menjadi 90 ribu rupiah per kilogram pada Selasa (16/02). Kenaikan itu dipicu menipisnya pasokan cabai rawit di musim hujan.
Kenaikan harga cabai rawit salah satunya terjadi di Pasar Baru Kota Probolinggo Jawa Timur. Harga cabai rawit di tingkat pedagang mencapai 90 ribu rupiah per kilogram, padahal sepekan sebelumnya di kisaran 45 ribu rupiah.
Baca Juga: Harga Cabai Rawit Tembus 80 Ribu Rupiah Per Kilogram
Menurut pedagang, Suliyana, naiknya harga cabai rawit dipicu oleh menipisnya persediaan cabai rawit seiring musim hujan. Banyak cabai milik petani rusak atau busuk sehingga suplai ke pasar berkurang.
Selain cabai rawit, harga cabai kecil hijau dan cabai merah juga merangkak naik. Cabai hijau mencapai 42 ribu rupiah per kilogram, padahal sebelumnya 25 ribu rupiah. Sedangkan cabai merah atau cabai keriting naik 36 ribu rupiah, padahal sebelumnya 30 ribu per kilogram.
Baca Juga: Harga Cabai Diperkirakan Masih Akan Pedas Hingga Awal Februari
Kenaikan itu membuat omset pedagang turun. Biasanya cabai yang terjual mencapai 1 kwintal dalam sehari. Namun kini satu pedagang hanya mampu menjual 50 persen saja.
Pedagang berharap pemerintah mengambil kebijakan strategis guna mengendalikan harga cabai di pasaran.
#CabaiRawit #HargaCabai #MusimHujan #Pedagang #Pasar
Penulis : KompasTV-Jember
Sumber : Kompas TV