Lestarikan Budaya Bali Melalui Kerajinan Topeng Barong
Berita daerah | 7 Februari 2021, 10:47 WIBGianyar, KOPASTV - Dengan telaten, ketut jaek mengukir bongkahan kayu untuk membuat berbagai pola, hingga mulai terlihat bentuknya, setiap detail pahatan sangat di perhatikan karna mempengaruhi bentuk tapel barong.
Dalam proses pembuatannya ia di bantu 6 orang perajin, untuk membuat dan membutuhkan waktu hingga 3 bulan. Untuk proses pembuatan topeng atau tapel barong , diawali dengan pemotongan kayu/ pembentukan topeng setengah jadi, kemudian direbus selama 5 jam.
Setelah itu dikeringkan, kemudian di bentuk lebih detail dan barulah di warnai, selain dipentaskan, barong buatan ketut jaek ini juga untuk disakralkan.
Barong yang akan disakralkan, proses pengerjaannya harus menyesuaikan dengan hari baik// sementara untuk bahan baku kayu yang digunakan adalah kayu kamboja yang tumbuh di halaman rumah si pembuat barong.
Pria asal banjar abasan singapadu gianyar ini menuturkan, kecintaannya terhadap seni ukir telah dimulai sejak masih duduk di bangku sd . Ia bertekad ingin bisa mengabdikan diri kepada seni budaya bali/ bahkan karyanya ini sudah cukup dikenal hingga keluar bali.
Barong bali adalah satu seni pertunjukan bali, di bali sendiri ada beberapa jenis barong salah satunya adalah barong ket. Barong ini biasanya di tarikan saat upacara tertentu di sebuah pura.
#topengbarongbali #budayatopeng #adattradisibali
Penulis : KompasTV-Dewata
Sumber : Kompas TV