Penyandang Tuna Rungu Berkreasi Membuat Masker
Berita daerah | 30 November 2020, 12:47 WIBSEMARANG, KOMPAS.TV - Pandemi Covid-19 membawa berkah bagi para penyandang disabilitas di Roemah Difabel Kota Semarang, karena mereka bisa membuat masker dan dipasarkan secara online. Mereka percaya keterbatasan fisik tidak akan membatasi mereka untuk tetap berkarya di tengah masyarakat.
Dengan tekun, hati-hati dan teliti, penyandang disabilitas di Roemah Difabel Kota Semarang ini menjahit kain yang sudah dipotong yang nantinya menjadi masker dengan beragam motif. Makser ini memiliki jahitan yang rapi dan potongan yang pas. Mereka membuktikan keterbatasan tidaklah mengahalangi mereka untuk tetap berkarya.
Mereka rutin membuat masker dengan menggunakan bahan-bahan yang berkualitas. Kegiatan ini dilakukan oleh para penyandang disabilitas dengan suka cita. Karena selain mendapatkan keuntungan secara materi, kegiatan ini juga dijadikan wadah melatih kemandirian untuk bekal hidup mandiri.
Bukan hanya kreatif dalam membuat masker, teman-teman difabel ini juga mampu menjahit pakaian, taplak meja dan tas. Banyaknya permintaan masker yang dipasarkan lewat online menjadi ladang pencaharian mereka. Terlebih di masa sulit karena pandemi Covid-19, bisnis masker terbilang sangat menguntungkan.
Memperingati hari difabel nasional pada 3 Desember 2020, rencananya masker yang telah dibuat oleh teman penyandang tuna rungu di Roemah Difabel Kota Semarang ini akan dibagikan secara gratis kepada warga Kota Semarang.
#Roemah Difabel #Tuna Rungu #Semarang
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV