Taman Wisata Di Tengah Tempat Pemrosesan Akhir Sampah
Berita daerah | 18 November 2020, 18:11 WIBBLITAR, KOMPAS.TV - Sejuk dan banyak wahana permainan, kesan itulah yang pertama kali terlihat di Taman Edukasi TPA Tegalasari, kecamatan Wlingi kabupaten Blitar. Di tempat ini anak-anak dapat bermain dan berswafoto sepuasnya tanpa dipungut biaya.
Meski berada di tempat pemrosesan akhir sampah, namun tidak ada bau yang tercium di taman ini. Banyaknya pepohonan dan bunga justru mampu menghilangkan kesan kumuh dari TPA.
Taman ini merupakan program dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar tentang pengelolaan sampah. Sejak tahun 2016 lalu berbagai fasilitas mulai dibangun sebagai upaya mewujudkan wisata edukasi sampah.
Selain membuat taman edukasi Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Blitar juga mengembangkan inovasi lainnya di tempat tersebut. Yakni pemanfaatan gas metana untuk dijadikan sumber utama memasak di sebuah café.
Dalam café tersebut para pengujung dapat menikmati secara langsung secangkir kopi yang airnya dimasak menggunakan api dari gas metana.
Selain lebih hemat penggunaan gas metana ini juga jauh lebih ramah lingkungan. Tidak hanya mengurangi jumlah sampah warga sekitar juga bisa mendapatkan manfaat dari pengolahan gas metana tersebut.
Selain itu di TPA Tegalasari ini sampah organik juga diolah menjadi pupuk kompos. Para petani dapat membeli pupuk kompos tersebu dengan harga 3 ribu rupiah setiap 5 kilogram.
Pemerintah Kabupaten Blitar kini berencana terus mengembangkan inovasi lainnya tentang pengolahan sampah. Salah satunya adalah pembuatan bahan bakar minyak dari sampah plastik.
#Blitar #Sampah #GasMetana #Pupuk #Lingkungan #BeritaKediri
Penulis : KompasTV-Kediri
Sumber : Kompas TV