> >

Ini Jenis Senjata Api yang Dijual Oknum Anggota Polisi ke KKB Papua

Kriminal | 24 Oktober 2020, 10:43 WIB
Kapolda Papua, Inspektur Jenderal (Irjen) Paulus Waterpauw (Sumber: Tribunnews)

Senanpan ini mempunyai kaliber 5,56 mm yang beroperasi dengan sistem gas. Meski ringan, senapan M-16 dapat menghasilkan efek melukai cukup besar akibat dampak peluru yang ditembakkannya.

Sedangkan senapan M4 merupakan senapan serbu paling mutakhir dari keluarga M16.

Baca Juga: Mahfud: Yang Minta Aparat Ditarik dari Papua Itu KKB, Bukan Masyarakat

M4 punya dua mode tembakan, yaitu semiotomatis dan rentetan tiga peluru sekali picu.

Senapan ini menggunakan sistem gas dan pendingin udara. Cocok digunakan untuk pertempuran jarak dekat karena sifatnya yang ringan dan nyaman untuk ditenteng.

Berat kosong senapan M4 ini hanya 2,52 kg dan menjadi 3 kg begitu diisi magasin dengan 30 peluru.

Lebih lanjut, Paulus mengatakan, berdasarkan pengakuan rekan Bripka JH yang menjadi perantara, transaksi jual beli senjata api ini dilakukan sudah enam kali.

Baca Juga: 3 Prajurit TNI Ditembaki KKB Papua Pimpinan Lamek Taplo, Begini Kondisinya

"Sudah terjadi aktivitas jual-beli senjata api sebanyak enam kali," kata dia.

Dia menduga senapan serbu itu nantinya digunakan pihak tak bertanggung jawab untuk mengganggu kamtibmas juga menembak warga sipil dan aparat keamanan.

Saat ini, kata dia, penyidik masih mendalami kasus tersebut, sambil menunggu salah seorang saksi yakni mantan anggota TNI yang saat ini dalam perjalanan ke Jayapura.

Baca Juga: Tim Gabungan TNI-Polri Tangkap Oknum Polisi Pemasok Senjata untuk KKB Papua di Bandara

Penulis : Tito-Dirhantoro

Sumber : Kompas TV


TERBARU