Bupati Bogor Dukung Penolakan Omnibus Law Cipta Kerja: Saya Berpihak Kepada Rakyat
Politik | 17 Oktober 2020, 23:51 WIBBOGOR, KOMPAS TV - Bupati Bogor Ade Yasin memilih membela buruh terkait polemik Omnibus Law Undang-undang Cipta Kerja yang telah disahkan DPR bersama Pemerintah pada Senin (5/10/2020) lalu.
Dukungan tersebut disampaikan Bupati Ade Yasin saat ribuan buruh melakukan aksi unjuk rasa di depan kantornya di Jalan Tegar Beriman, Cibinong, Bogor pada Jumat (16/10/2020).
Saat digeruduk ribuan buruh, Ade Yasin tak pergi meninggalkan kantornya. Ia memilih menemui para buruh yang berada di depan kantornya.
Baca Juga: Luhut Tegur Keras Mantan Pejabat Tinggi yang Tolak Omnibus Law Cipta Kerja: Anda Berdosa!
Para buruh ketika itu mendesak Bupati Bogor Ade Yasin untuk mendukung upaya mereka dalam menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Pasalnya, dalam regulasi yang baru disahkan oleh pemerintah dan DPR itu dianggap hanya berpihak kepada kepentingan para investor dan justru mengebiri hak-hak buruh.
Dalam kesempatan tersebut, Ade Yasin bahkan sempat berorasi di hadapan buruh. Ade menyatakan mendukung sepenuhnya aspirasi para buruh. Ia pun secara tegas juga menolak Omnibus Law Cipta Kerja.
"Hidup buruh, saudara-saudaraku yang tercinta, saya bupati pasti akan berpihak kepada rakyatnya karena jumlah pabrik dan buruh terbesar di sini," kata Ade dikutip dari Kompas.com pada Sabtu (17/10/2020).
Baca Juga: Bicara Omnibus Law Cipta Kerja, Moeldoko: Mau Diajak Bahagia Saja Kok Susah Amat
"Ribuan buruh bekerja di sini dan itu masyarakat saya. Apapun asalnya, apakah dia warga Tapanuli, Maluku, tapi selama dia hidup di Kabupaten Bogor saya akan dukung perjuangan saudara, tolak Omnibus Law.”
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV