Api Abadi Mrapen Padam, Objek Wisata Ditutup
Berita daerah | 6 Oktober 2020, 10:24 WIBGROBOGAN, KOMPAS.TV - Semburan gas di objek wisata Api Abadi Mrapen, di Desa Manggarmas, Kecamatan Godong, Grobogan, padam. titik semburan yang biasa di sulut api menyala, kini sejak diketahui pada tanggal 25 September lalu, kini titik semburan gas yang sudah di modifikasi dengan lubang pipa besi tak dapat di sulut dengan api. belum diketahui pasti penyebab padamnya semburan gas Api Abadi Mrapen.
Sebelumnya pada tahun 1996 silam, Api Abadi Mrapen pernah padam. kebetulan padamnya semburan gas di Api Abadi Mrapen tersebut bertepatan dengan wafatnya ibu tien istri mendiang mantan Presiden kedua RI Soeharto. namun padamnya semburan gas hanya sehari. namun kali kedua saat ini telah padam sejak akhir September hingga awal Oktober ini, belum juga kembali menyemburkan gas. petugas yang memastikan dengan menyulut api dengan daun kering di ujung lubang semburan gas namun api tak dapat menyala.
Api Abadi Mrapen adalah situs geologi bersejarah. di lokasi yang kini menjadi objek wisata api abadi, tempat pengambilan dan penyulutan api sebagai penanda dimulainya pekan olahraga, baik tingkat nasional maupun internasional, sejak era Presiden Soekarno atau orde lama hingga saat ini.
Selain itu setiap tahun pada hari waisak, umat hindu selalu menyulut api obor di lokasi tersebut. dengan padamnya situs sejarah Api Abadi Mrapen, petugas objek wisata terpaksa menutup sementara lokasi tersebut.
warga sekitar menduga padamnya Api Abadi Mrapen, terkait dengan adanya pengeboran sumur ilegal yang mengakibatkan semburan gas, yang lokasinya berdekatan dengan Api Abadi Mrapen beberapa waktu lalu.
Penulis : KompasTV-Pekalongan
Sumber : Kompas TV