Ridwan Kamil Akui Pemberlakuan Jam Malam di Bogor Efektif Tekan Corona
Update corona | 9 September 2020, 16:06 WIBBANDUNG, KOMPAS.TV - Pemberlakukan jam malam di Kota Bogor, Jawa Barat, cukup efektif dalam menekan laju penyebaran virus corona atau Covid-19. Hal tersebut diakui Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Berdasarkan peta zonasi risiko Satgas Covid-19, Bogor kembali masuk zona oranye setelah sebelumnya berada di zona merah, seiring meningkatnya kasus Covid-19.
"Yang pertama, ada penurunan kasus di Kota Bogor, sehingga manajemen jam malam dan PSBMK kelihatannya memiliki pengaruh yang positif," ujar Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil di Makodam III Siliwangi, Kota Bandung, Rabu (9/9/2020), dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Bogor Berlakukan Jam Malam, Siap-siap Sanksi Bagi Pelanggar!
Dengan demikian, Emil pun menyarankan tiap daerah yang memiliki jumlah kasus Covid-19 tinggi bisa menerapkan kebijakan serupa.
"Sehingga Gugus Tugas Jabar merekomendasikan kepada tempat yang kenaikannya tinggi melakukan pola yang sama," kata dia.
Di sisi lain, Emil menilai mobilitas masyarakat semakin tak terkendali.
Saat ini, tim penindakan sudah mengumpulkan denda sebesar Rp 100 juta dari para pelanggar protokol kesehatan di Jabar.
"Kami melihat juga pergerakan masyarakat di minggu ini sudah hampir sama dengan sebelum PSBB dulu, sehingga pengetatan 3 M menjadi tantangan. Pelanggaran, mayoritas masih pelanggaran individu," kata dia.
Baca Juga: Ridwan Kamil Dukung Pemberlakuan Jam Malam, Tapi...
Penulis : fadhilah
Sumber : Kompas TV