Deklarasi KAMI Tiba-tiba Dibatalkan, Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo: Saya Tersenyum 100 Kali
Politik | 8 September 2020, 01:24 WIB"Saya kemudian bertanya apa yang bisa saya berikan untuk Negeri Pertiwi? Saya dilahirkan di Bumi Siliwangi, meniti karir di Bandung, Bogor, Pandeglang, Dayeuhkolot. Saya berutang pada Bumi Siliwangi."
Karena itu, dirinya mengajak warga Jawa Barat untuk turut serta berjuang bersama-sama KAMI.
Baca Juga: Dihadiri Gatot Nurmantyo dan Din Syamsuddin, ''KAMI'' Bentuk Koalisi Aksi di Jawa Barat
Sementara itu, Presidium KAMI Din Syamsuddin mengatakan KAMI merupakan gerakan moral, sehingga para simpatisan harus menunjukkan nilai-nilai moralnya.
"KAMI adalah gerakan dari anak-anak bangsa yang terpelajar yang mengedepankan akal pikiran, maka kita kedepankan akal pikiran. Jangan otot pakailah otak," ujar Din Syamsudin.
Ia pun berharap, deklarasi KAMI di Jabar bisa berjalan dengan baik. Tak lupaia menyampaikan selamat atas deklarasi KAMI di Jabar.
"Yang penting adalah setelah ini. Saya tidak menyampaikan pesan apa-apa tetapi selamat atas dideklarasikannya KAMI Jawa Barat," kata Din.
Baca Juga: Gatot Nurmantyo Hadiri Deklarasi KAMI di Bandung
Selain dihadiri Gatot Nurmantyo dan Din Syamsudin, deklarasi KAMI juga dihadiri oleh Ketua Khittah Nahdlatul Ulama Rochmat Wahab, Mantan Sekretaris Kementerian BUMN Said Didu, dan sejumlah tokoh lainnya.
Penulis : Tito-Dirhantoro
Sumber : Kompas TV