Polres Pekalongan Gelar Simulasi Kerusuhan Pilkada
Berita daerah | 27 Agustus 2020, 12:55 WIBPEKALONGAN, KOMPAS.TV - Massa yang menolak hasil Pemilihan Umum ini dibubarkan secara paksa oleh aparat kepolisian Polres Pekalongan, saat menggeruduk kantor KPU setempat. Mereka melakukan aksi brutal dengan mengepung kantor KPU.
Aparat kepolisian melakukan tindakan tegas dengan mengusir massa dari kantor KPU. Namun, massa bukannya pergi meninggalkan lokasi unjuk rasa melainkan menyerang aparat dan melempari petugas dengan batu dan benda-benda berbahaya lainnya.
Selain menerjunkan personil kepolisian, anjing pelacak juga diikutkan dalam simulasi pengamanan Pilkada ini.
Apa yang dilakukan ini merupakan bentuk dari kesiapan anggota kepolisian agar mengerti langkah-langkah apa yang dilakukan ketika terjadi kerusuhan. Sebanyak 185 anggota kepolisian dilibatkan dalam simulasi kericuhan Pilkada Kabupaten Pekalongan. Gabungan Polisi, TNI dan Linmas akan mengamankan Pilkada Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati.
Kapolres Pekalongan, AKBP Aris Tri Yunarko berharap Pilkada serentak pada Desember mendatang terlaksana dengan lancar, damai dan kondusif.
#Simulasi #Pilkada #PolresPekalongan
Penulis : KompasTV-Jateng
Sumber : Kompas TV