> >

11 Ekor Yaki Di Rilis Ke Kawasan Konservasi Gunung Ambang

Berita daerah | 18 Agustus 2020, 11:26 WIB

BOLTIM, KOMPAS.TV- Sebanyak sebelas ekor monyet hitam Sulawesi Macaca nigra, dilepasliarkan di Kawasan Konservasi Taman Wisata Alam Gunung Ambang. Jelang peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia ini menjadi moment bagi kemerdekaan Yaki untuk hidup dialam bebas.

Pelepasliaran sebelas ekor monyet hitam Sulawesi Macaca nigra ini dilakukan di kaki Gunung Ambang tepatnya di Kawasan Konservasi TWA Gunung Ambang oleh Pusat Penyelamatan Satwa Tasikoki  yang bekerjasama dengan BKSDA Sulut, PT.Pertamina, Epass project, Macaca nigra project dan Yayasan selamatkan yaki.

Pelepasliaran monyet hitam Sulawesi atau Yaki sebutan warga lokal ini merupakan  hasil sitaan dari sejumlah pelaku tindak pidana perdagangan satwa liar ilegal oleh Balai Konsevasi Sumber Daya Alam Sulut, kemudian direhabilitasi di Pusat Penyelamatan Satwa Tasikoki.

Menariknya kelompok Yaki yang dilepasliarkan ini telah diberi nama kelompok Agustus, Agustus merupakan nama pejantan Alfa atau raja dari kelompok monyet ini, selain Agustus ada juga Madu, Ireng, Cantik, Bobi, Teten, Charles, Celuis, Choki dan Icul serta merdeka salah satu nama bayi yaki yang belum lama lahir dari kelompok ini dari induknya yang bernama madu.

NONTON JUGA : https://www.youtube.com/watch?v=AsCwN5V4ZxU

Kepala seksi Konservasi Wilayah Satu Bitung, Yacob Tabangau mengatakan pelepasliaran Yaki sulawesi di Kawasan TWA Gunung Ambang merupakan kali pertama setelah dilakukan pengamatan sosial masyarakat maupun ekoligi sehingga hasil pengamatan tempat ini  sangat cocok untuk pelepas liaran monyet yang diharapkan populasi Yaki di Sulut terus bertambah.

Selain itu pelepasliaran yaki ini juga dilakukan untuk mengurangi stok yaki di Pusat Penyelamatan Satwa Tasikoki yang setiap tahun terus bertambah sebab jumlah yang didapat dari masyarakat bertambah. 

Moment pelepasliaran Yaki dibulan Agustus selain peringatan hari Konservasi Alam Nasional juga untuk memperingati Hari Kemerdekaan RI, yang diharapkan menjadi momentum bagi Kemerdekaan Yaki.

Sebelum dilepasliarkan  dialam bebas kelompok Yaki ini terlebih dahulu dipindahkan di kandang habituasi agar dapat beradaptasi dengan lingkungan.

#kompastvmanado #ppstasikoki #macacanigra

Rahman Rahim Kompas tv Boltim

 

Saksikan Siaran Kompastv :

Chanel 48 UHF

Fb : Kompastv Manado

Yt : Kompastv Manado

Alamat Studio Kompastv Manado

Jl.Anugerah No.08 Kelurahan Winangun

Kecamatan Malalayang, Kota Manado

Sulawesi Utara

 

Penulis : KompasTV-Manado

Sumber : Kompas TV


TERBARU