5 Siswa, 1 Guru Positif Covid-19, Kalbar Tambah Pasien dari Klaster Pendidikan
Berita daerah | 11 Agustus 2020, 12:34 WIBPONTIANAK, KOMPAS.TV - Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat pada Senin pagi (10/08) merilis enam kasus positif covid-19 baru. Keenam kasus baru yang terkonfirmasi melalui pemeriksaan PCR di Laboratorium Rumah Sakit Untan merupakan lima siswa dan seorang guru.
Baca Juga: Tiga Guru Positif Covid-19, Pemprov Kalbar Tunda Sekolah Tatap Muka
Keenamnya terdiri dari dua siswa SMA dan satu siswa SMP di Kabupaten Ketapang, dua siswa SMA di Kabupaten Landak, dan satu guru SMP di Kabupaten Landak. Dengan penambahan kasus tersebut, total terdapat 22 kasus covid-19 di Kalbar dari klaster pendidikan.
“Hari ini (10/11), berdasarkan pemeriksaan Laboratorium Untan, ada tambahan enam orang positif covid-19. Keenamnya terdiri dari pelajar dan guru. SMA Negeri 1 Ketapang ada dua pelajar, SMP Negeri 1 Ketapang satu pelajar, SMA 1 Ngabang dua pelajar, dan SMP Negeri 1 Ngabang satu orang guru,” tutur Harisson, Kepala Dinas Kesehatan Kalbar.
Sebagai persiapan sekolah tatap muka untuk siswa kelas akhir, Pemprov Kalbar memang gencar menggelar rapid test untuk siswa, dan swab test untuk guru.
Baca Juga: 320 dan Siswa Kelas XII SMAN 4 Pontianak Jalani Rapid Test
Hasilnya, 8 guru dan satu orang tenaga pendamping laboratorium sekolah positif covid 19 dari 604 sampel yang diperiksa. edangkan untuk siswa, terdapat 14 yang positif covid 19, dari 495 sampel yang diperiksa di Laboratorium Untan.
Dinas Kesehatan mengimbau kepada para orang tua supaya tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari untuk menghindarkan anak dari penyebaran covid-19.
#RapidTest #Covid-19 #KlasterPendidikan
Penulis : KompasTV-Pontianak
Sumber : Kompas TV