Waspada Kebakaran Lahan Dan Gelombang Tinggi
Berita daerah | 7 Agustus 2020, 19:15 WIBBANDA ACEH, KOMPAS.TV- BMKG Banda Aceh kembali merilis adanya belasan titik panas yang bisa menyebabkan munculnya kebakaran di dua wilayah di Aceh, Jumat (07/08/2020).
Informasi tersebut diperoleh dengan menggunakan alat pantauan sensor modis satelit terra aqu yang dilakukan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Meteorologi Banda Aceh.
Sebelas titip panas tersebut terlihat di dua wilayah, yaitu Aceh Tenggara dan Gayo Lues. Diperkirakan pada bulan agustus ini memasuki puncak musim kemarau, sehingga berpotensi munculnya sejumlah titik panas.
Baca Juga: RSUZA Tambah Ruangan Untuk Pasien Covid 19
Ke sebelas titik panas yang tersebar di dua kabupaten tersebut terdiri dari delapan titik di Aceh Tenggara dan dua titik berada di Gayo Lues. Sedangkan beberapa daerah lain juga berpotensi munculnya titik panas, seperti Aceh Tengah, Aceh Barat, Aceh Selatan, Singkil dan Subulussalam.
Staf BMKG Banda Aceh, Anang Heriyanto menjelaskan akan berpotensi terjadi kebakaran hutan dan lahan dengan suhu maksimum di Aceh saat ini mencapai 34°C (Derajat Celsius).
“Kami menghimbau agar warga lebih waspada terhadap potensi terjadinya kebakaran hutan dan lahan, apalagi suhu maksimum di Aceh saat ini dapat mencapai 34 derajat celsius,” Jelas Anang.
BMKG Banda Aceh juga meminta warga agar lebih waspada terhadap angin kencang yang terjadi di Aceh dengan kecepatan hingga 35 km per jam. Angin kencang ini mengakibatkan gelombang mencapai hingga 5 meter di perairan Aceh.
Diperkirakan akan terjadi di periaran Banda Aceh- Sabang dengan tinggi gelombang mencapai 2,5 meter. Selain itu juga berpotensi terjadi di perairan Utara Sabang dan Samudera Hindia Barat Aceh dengan tinggi gelombang mencapai hingga 5 meter, di perairan Barat Selatan Aceh dengan tinggi gelombang dapat mencapai 4 meter.
#aceh #bmkgaceh #titikpanas
Penulis : KompasTV-Aceh
Sumber : Kompas TV