Program Bantuan PIP Enterprise 2024, Simak Cara Cek Pakai NIK dan NISN di pip.kemdikbud.go.id
Sekolah | 19 Februari 2024, 10:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Dalam rangka mendukung pendidikan di Indonesia, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) telah mengambil langkah strategis dengan mengumumkan peningkatan bantuan finansial dalam Program Indonesia Pintar (PIP).
Sejak awal 2024, terdapat penyesuaian signifikan pada bantuan yang diberikan kepada siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), di mana jumlah bantuan ditingkatkan menjadi Rp1,8 juta per siswa, dari alokasi sebelumnya yang berjumlah Rp1 juta.
Baca Juga: Terdampak Banjir, Demak Gelar Pemungutan Suara Susulan Pemilu 2024 pada 24 Februari
Inisiatif ini bertujuan untuk lebih memotivasi siswa dalam meraih prestasi yang lebih tinggi, sekaligus mempersiapkan generasi yang terdidik dan kompeten, siap menghadapi tantangan masa depan Indonesia.
Diharapkan, dengan adanya peningkatan bantuan ini, lebih banyak siswa akan terinspirasi untuk menggapai cita-cita mereka dengan dukungan finansial yang memadai.
Baca Juga: Tanggal Berapa Presiden-Wakil Presiden Hasil Pemilu 2024 Akan Dilantik?
Langkah Mudah Cek Penerima Bantuan PIP
Untuk mengecek penerima bantuan PIP Kemdikbud 2024, berikut adalah langkah-langkahnya:
- Kunjungi situs pip.kemdikbud.go.id.
- Masukkan data yang diperlukan seperti NISN dan NIK.
- Isi captcha yang tersedia.
- Informasi hasil pengecekan akan ditampilkan di situs tersebut.
Baca Juga: Jadwal dan Cara Pemesanan Tiket Kereta Api Lebaran 2024
Rincian Pencairan Bantuan Program Indonesia Pintar
Program Indonesia Pintar merinci besaran bantuan yang disesuaikan dengan jenjang pendidikan, sebagai berikut:
- Siswa SD/SDLB/Paket A menerima Rp450.000 per tahun.
- Siswa SMP/SMPLB/Paket B menerima Rp750.000 per tahun.
- Siswa SMA/SMK/SMALB/Paket C menerima Rp1.800.000 per tahun.
Baca Juga: Bawaslu: Sirekap Cuma Alat Bantu, Tak Tentukan Pemenang Pilpres 2024
Penulis : Danang Suryo Editor : Gading-Persada
Sumber : Kompas TV